LABVIRAL.COM - Dalam kehidupan bermasyarakat, kita harus senantiasa berbuat baik sesuai dengan perintah dalam hadits tentang tetangga.
Islam merupakan agama yang memerintahkan umatnya agar selalu berbuat baik terhadap sesama, terutama tetangga tanpa memandang latar belakang agama, suku, ras, bahasa dan lain sebagainya.
Nah, di bawah ini Labviral.com bakal membagikan deretan hadits tentang tetangga yang bisa dijadikan pedoman menuju hidup rukun, aman dan sentosa.
Baca Juga: Hukum Berbuka dengan yang Manis, Benarkah Bukan Berasal dari Hadis?
1. Perintah berbuat baik kepada tetangga
Dari Aisyah ra, dari Nabi Muhammad saw beliau bersabda, "Jibril terus mewasiatkanku perihal tetangga. Hingga aku menyangka bahwa tetangga akan menjadi ahli waris." (HR. Bukhari).
2. Rukun dengan tetangga pahala masuk surga
Dari Abu Hurairah ra ia berkata, ada seseorang yang datang kepada Rasulullah saw dan mengatakan, "Wahai Rasulullah saw, Fulanah selalu salat malam dan puasa di siang harinya, akan tetapi ia sering mencela tetangganya."
Rasulullah saw bersabda, "Ia tidak baik, ia masuk neraka." Disebutkan kepada Rasulullah saw bahwa Fulanah hanya melaksanakan salat wajib, puasa Ramadan, dan bersedekah hanya secuil keju. Akan tetapi ia tidak pernah menyakiti tetangganya. Rasulullah saw bersabda, "Ia masuk surga." (HR. Hakim).
Baca Juga: 4 Keutamaan Telaga Kautsar Menurut Hadis Nabi Muhammad saw
3. Tetangga harus dimuliakan
Rasulullah saw bersabda, "Siapa pun yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tetangganya, dan siapa pun yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya." (HR Muslim).
