LABVIRAL.COM - Lembaga penelitian kebijakan publik The Indonesian Institute (TII) merilis hasil risetnya tentang partai yang tidak dipilih anak muda di Pemilu 2024. Hasilnya mayoritas anak muda tidak akan memilih PDIP.

TII melakukan riset pada 8 Mei hingga 31 Mei 2023 menggunakan 165 responden yang berusia 17 hingga 30 tahun. Riset menggunakan metode snowball sampling. 

Teknik snowball sampling adalah suatu metode untuk mengidentifikasi, memilih, dan mengambil sampel dalam suatu jaringan atau rantai hubungan yang menerus.

Baca Juga: Daftar Bengkel Mobil 24 Jam Terbaik di Kabupaten Sumenep Provinsi Jawa Timur

Hasil Riset TII Partai yang Tidak Dipilih Anak Muda

1. PDIP (39,39 persen)
2. PKS (5,45 persen)
3. Nasdem (5,45 persen)
4. PSI (4,24 persen)
5. Partai Ummat (3,64 persen)
6. Demokrat (2,42 persen)
7. Gerindra (1,21 persen)
8. PKN (1,21 persen)
9. PAN (1,21 persen)
10. Golkar (0,61 persen)
11. Garuda (0,61 persen)
12. Perindo (0,61 persen)
13. Buruh (0,61 persen).

Baca Juga: Daftar Bengkel Mobil 24 Jam Terbaik di Kabupaten Pamekasan Provinsi Jawa Timur

Alasan Anak Muda Tidak Pilih PDIP, PKS dan Nasdem

TII menampilkan masing-masing dua alasan anak muda tidak memilih PDIP, PKS dan Nasdem, yakni:

PDIP

1. “Saya sebagai golongan muda, semangat saya itu kontradiktif dengan PDIP. Menurut pandangan saya berdasarkan apa yang saya baca dan lihat di konten reels IG, TikTok, dan media berita lainnya, PDIP itu partai yang suka nyetirin Presiden...”
2. “Karena menerapkan standar ganda yang semata-mata hanya berorientasi pada kepentingan partainya semata dan sangat tidak sesuai dengan gagasan atau ide yang saya anut..”

Baca Juga: Ini Alasan Anak Muda Pilih Partai Gerindra dan PDIP di Pemilu 2024, Hasil Riset TII

PKS

1. “Secara personal beberapa kali saya lihat PKS dan kadernya serta statementnya banyak bermuatan statement yang tidak sensitif gender..”
2. “Karena mereka kontra RUU PKS..”