LABVIRAL.COM - Membaca sholawat ummi dengan hati yang ikhlas bisa mendatangkan banyak manfaat karena memang diperintahkan Allah Swt.

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā.

Artinya: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (QS. Al-Ahzab ayat 56).

Lalu seperti apa bacaan sholawat ummi yang bisa diamalkan oleh setiap muslim? Simak sampai habis artikel ini ya!

Baca Juga: Hukum Puasa di Hari Tasyrik Menurut Hadis Nabi Muhammad

Bacaan sholawat ummi beserta artinya

Inilah bacaan sholawat ummi yang mempunyai makna bahwa Nabi Muhammad saw merupakan utusan Allah yang tidak bisa membaca dan menulis.

اَللَّــهُمَّ صَلِّ عَـلـٰى سَـيِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ عَبْدِكَ وَنَـبِـيِّكَ وَرَسُوْلِكَ نَبِى الْأُمِّـى وَعَــلـٰى أَلِـهِ وَصَحْبِهِ وَسِلِّـمْ

Allahumma sholli’alaa sayyidinaa muhammadin abdika wanabiyyika wa rasuulika nabil ummy wa a’laa alihi wa shohbihi wasillam.

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, sebagai hamba, Nabi, dan utusan-Mu yang ummi (tidak bisa membaca dan menulis) beserta keluarga dan sahabatnya dengan salam yang sesungguhnya."

Tidak bisa membaca dan menulis yang ada pada diri Nabi Muhammad saw bukan berarti merendahkannya. Akan tetapi, ketidakmampuan beliau dalam membaca dan menulis justru mempunyai hikmah bahwa Nabi saw tidak mungkin bisa mengarang Al-Qur'an.