LABVIRAL.COM – Badan Wakaf Indonesia (BWI) menggelar bimbingan teknis (bimtek) terkait tukar-menukar dan perubahan status harta benda wakaf di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (27/5/2025). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Ketua BWI, Prof. Dr. KH. Tatang Astaruddin, M.Si.
Dalam sambutannya, Prof. Tatang mengapresiasi dukungan Pemkab Tasikmalaya terhadap perwakafan, termasuk pemberian mobil operasional kepada BWI daerah. Ia menegaskan pentingnya wakaf sebagai instrumen sosial dan ekonomi umat yang memiliki potensi besar untuk mendukung kesejahteraan berkelanjutan.
“Wakaf bukan hanya ibadah, tapi juga bekal abadi yang mendukung kesejahteraan masyarakat. Tugas kita adalah mengelola dan mengoptimalkan manfaatnya secara produktif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga aset wakaf dan mengelolanya sebagai capital expenditure agar hasilnya dapat memberi manfaat jangka panjang. Menurutnya, wakaf adalah bentuk sedekah jariyah yang terus mengalirkan kebaikan bahkan setelah pewakaf tiada.
BWI, lanjutnya, terus mendorong literasi wakaf, penguatan regulasi, pengembangan SDM, serta digitalisasi perwakafan agar wakaf semakin relevan dan berdampak luas dalam pembangunan nasional.
Kegiatan ini juga menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai lembaga terkait, seperti Hasanuddin Rahman Daeng Naja (BWI), Jaja Zarkasyi (Kemenag), dan M. Mustanir (Kementerian PUPR).***
Sumber: BWI
