LABVIRAL.COM-Cuaca panas ekstrem akhir-akhir ini bisa berdampak terhadp kesehatan tubuh.

Tips praktis ala dosen Fakultas Kedokteran Unsoed dr.Ismiralda Oke Putranti,Sp.KK bisa membantumu melindungi kulit yang disebabkan cuaca panas ekstrem.

Ismiralda Oke mengatakan, cuaca panas yang ekstrem menurut menyebabkan paparan sinar UV akan semakin tinggi dan lama. Hal ini jelas akan memberikan dampak pada kesehatan kulit.

Kulit akan mengalami dehidrasi sehingga kulit menjadi kering, bersisik, gatal dan bahkan pecah-pecah.

Selain itu panas juga dapat menyebabkan meningkatkan produksi keringat maupun minyak yang dapat menyebabkan sumbatan pada pori-pori kulit, sehingga menimbulkan biang keringat maupun merangsang timbulnya jerawat.

Sedangkan paparan berkepanjangan dapat meningkatkan risiko sunburn, penuaan dini, dan risiko terjadinya keganasan kulit.

Baca Juga: Kronologi PSG Skors Lionel Messi Dua Minggu gara-gara ke Arab dan Mangkir Latihan

Baca Juga: Link Twibbon Ganjar Pranowo dan Cara Menggunakan untuk Dukung sebagai Presiden RI 2024-2029

Dosen yang juga ahli Kesehatan Kulit dan Kelamin dari Fakultas Kedokteran Unsoed ini menambahkan, selain itu banyak juga penyakit kulit lain yang diperparah dengan cuaca panas dan paparan sinar matahari yang berlebihan seperti rosasea, polymorphic light eruption (PMLE), psoriasis, dermatitis seboroik, beberapa bentuk dermatitis dan penyakit autoimun seperi lupus eritematosus.