LABVIRAL.COM - Sudah banyak masyarakat yang mulai aktif menggunakan motor listrik dalam kegiatan sehari-hari. Lalu, bagaimana cara merawat motor listrik?
Motor listrik dianggap jauh lebih aman bagi lingkungan. Selain itu, kendaraan listrik juga dianggap lebih bersahabat untuk harga dan perawatan.
Namun, perlu diingat baik motor listrik maupun konvensional keduanya sama-sama harus rutin dilakukan perawatan dan pengecekan agar dapat bekerja dan digunakan secara maksimal.
Sebenarnya tidak terlalu jauh, terkait perawatan motor listrik maupun motor konvensional. Di mana keduanya sama-sama harus dilakukan service rutin atau berkala, hanya saja dalam proses service tentu saja penanganannya berbeda di beberapa komponen.
Berikut komponen-komponen motor listrik yang perlu dicek atau diservice secara berkala;
- Baterai
- Dinamo
- Modul
- Rem
Proses service motor listrik mulanya dilakukan pembongkaran dan membersihkan bagian-bagian di atas dari kotoran.
Modul Motor Listrik
Modul merupakan kontrol yang terdapat di dalam motor listrik, jika di motor konvensional modul sama dengan ECU. Pada intinya modul adalah alat yang bekerja sebagai sebuah sistem pengatur dan pengontrol pada kendaraan bermesin. Perangkat ini bisa dikatakan sebagai pusat dari segala kegiatan yang terjadi pada sebuah kendaraan bermotor.
Jadi modul merupakan salah satu bagian penting yang harus dilakukan pengecekan. Pada umumnya modul dapat dilakukan pengecekan dengan kurun waktu dua atau tiga bulan, sesuai pemakaian.
