LABVIRAL.COM, Bila anda memiliki ketertarikan dengan dunia otomotif, mungkin anda pernah mendengar istilah modifikasi motor maupun kustom motor. Kedua istilah ini mengacu pada kegiatan mengubah bentuk bawaan motor sesuai keinginan pengguna.
Kendati terkesan sama, namun kedua istilah tersebut nyatanya memiliki pengertian mendasar yang berbeda, dan tidak sedikit masyarakat yang belum memahami letak perbedaan diantara keduanya.
Agar lebih jelas, berikut merupakan uraian tentang perbedaan kustom serta modifikasi pada sepeda motor.
1. Dimulai dari nol dengan kustom
Bagi anda yang sedang belajar kustom motor, ada baiknya anda mengetahui darimana istilah tersebut berasal. Istilah kustom berasal dari Bahasa Inggris customization, yang berarti penyesuaian menurut keinginan. Oleh karenanya, istilah kustom motor bisa diartikan sebagai penyesuaian sepeda motor agar sesuai dengan keinginan pengguna.
Dengan melakukan kustom, pemilik dapat mengubah rancangan sepeda motor standar pabrik sesuai keinginan, apapun bentuk serta spesifikasinya. Bahkan, tidak jarang pemilik kendaraan membuat sepeda motor kustom dari awal, dengan menggunakan part serta kerangka model yang sama sekali berbeda dengan versi pabrik.
Anda dapat merancang sendiri spesifikasi motor dengan mendatangkan berbagai mekanik yang ahli di bidangnya, seperti ahli bubut, spesialis tangki bahan bakar, maupun teknisi listrik. Karenanya, biaya serta waktu untuk melakukan kustom motor tentunya akan jauh lebih banyak ketimbang hanya melakukan modifikasi. Contoh kustom pada motor salah satunya adalah mengubah motor naked sport menjadi scrambler, chopper, ataupun café racer.
2. Mengubah partisi-partisi tertentu dengan modifikasi motor
Dari pengertian kustom di atas, bisa dipastikan bahwa melakukan kustom motor berarti juga melakukan modifikasi. Namun, melakukan modifikasi belum tentu melakukan kustom.
Istilah modifikasi pada sepeda motor mengacu pada perubahan sebagian partisi kendaraan agar memiliki tampilan berbeda dari versi pabrik, namun dengan spesifikasi dasar yang tetap sama.
Dalam modifikasi, tak ada penggantian jenis mesin, bodi, tangki bahan bakar, serta hal-hal lain yang menjadi spesifikasi dasar sepeda motor. Perubahan dilakukan terbatas pada bagian-bagian tertentu saja seperti lampu, velg, atau kaca spion. Itupun dilakukan dengan komponen aftermarket.
