LABVIRAL.COM - Bagi kamu yang mau mudik menggunakan sepeda motor, sebelum melakukan perjalanan sangat penting untuk melakukan perawatan pada sepeda motornya.
Minimal periksa kondisi kelistrikan motor terlebih dahulu terutama pada motor injeksi. Pemeriksaan kelistrikan ini bisa dibilang cukup mudah dilakukan.
Untuk pemeriksaan kelistrikan ini sendiri, bisa dilakukan mulai dari pengecekan kondisi aki, fungsi klakson serta lampu-lampu motor.
Baca Juga: Kenapa Lampu Motor Tetap Sering Putus Meski Sudah Diganti Berkali-kali?
Untuk pemeriksaan lampu-lampu motor ini bisa dimulai dari headlamp, sein, stop lamp dan lampu kota bagian belakang. Pastikan semua kondisi lampunya dalam keadaan yang baik, jika kondisi lampunya sudah mulai redup ataupun gosong dan mati sebaiknya segera ganti bohlam lampunya dengan yang baru.
Kemudian, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan jika bagian lampu sudah selesai diperiksa adalah pemeriksaan aki. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memeriksa tegangan aki dan kondisinya. Terlebih jika motor injeksi, jika akinya lemah sedikit saja bisa mempengaruhi berbagai komponen lain.
Baca Juga: Komponen di Sistem Injeksi, Apa Saja Sih?
Tidak hanya pada lampu-lampunya, mesin pada motor injeksi juga bisa terpengaruh. Karena, komponen seperti fuel pump, injector serta sensor-sensor lain membutuhkan arus listrik dari aki. Selain itu, saat ini hampir semua motor injeksi sudah tidak memiliki kick starter, jadi saat akinya lemah otomatis motor menjadi sulit dihidupkan.
Contohnya pada motor terbaru Yamaha NMAX, Yamaha YZF-R15, Honda PCX 160, Vario 150, Vario 160, Honda CBR 150R dan masih banyak lagi motor yang sudah tidak dibekali kick starter.
Karena itu bagi kamu yang mau mudik menggunakan motor, alangkah baiknya lampu-lampu variasi tambahan dilepas terlebih dahulu, selain berisiko terjadinya korsleting listrik, variasi tersebut bisa membuat aki gampang tekor.
