Sejarah Angka Romawi, Cara Menulis yang Benar Serta Contohnya

Yowan R
Kamis 13 Juli 2023, 20:47 WIB
Ilustrasi angka Romawi (Sumber : theasianparent.com)

Ilustrasi angka Romawi (Sumber : theasianparent.com)

LABVIRAL.COM - Dalam kehidupan sehari-hari, biasanya kita menulis huruf dan angka menggunakan alfabet. Tapi, dalam beberapa kondisi tertentu kita juga diharuskan untuk menulis menggunakan angka Romawi.

Contohnya dalam penulisan karya ilmiah atau skripsi untuk menandakan setiap BAB dan sub-BAB. Penulisan tersebut biasanya menggunakan angka romawi, sebagai contoh adalah “BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN”.

Sayangnya, tidak semua orang paham bagaimana cara menulis angka Romawi. Bahkan, tidak sedikit juga yang masih terbalik dalam membedakan angka Romawi seperti IV dan VI atau IX dan XI.

Lalu, bagaimana cara menulis angka Romawi yang benar? Yuk simak penjelasan dari Labviral.com tentang apa itu angka Romawi, bagaimana cara penulisan yang benar dan contohnya berikut ini.

Pengertian angka Romawi

Angka Romawi atau bilangan Romawi adalah sistem penomoran yang berasal dari Romawi kuno. Sistem penomoran ini menggunakan huruf Latin sebagai simbol untuk melambangkan angka numerik.

Angka romawi sendiri terdiri dari karakter dasar (karakter tunggal) yang menyatakan suatu bilangan, serta karakter kombinasi yang merupakan gabungan dari karakter dasar.

Karakter angka Romawi merupakan kapital dari alfabet modern yang kita gunakan saat ini. Terdapat 7 (tujuh) karakter atau simbol dasar angka Romawi, di antaranya:

I = 1 (satu)

V = 5 (lima)

X = 10 (sepuluh)

L = 50 (lima puluh)

C = 100 (seratus)

M = 1000 (seribu)

Sejarah Angka Romawi

Salah satu hipotesis menyebutkan bahwa angka Romawi berasal dari goresan-goresan hitungan yang digunakan oleh para penggembala Italia dan Dalmasia hingga abad ke-19. Tapi, sejak munculnya angka modern, angka Romawi sudah tidak banyak digunakan. Salah satu penyebabnya adalah karena tidak ada angka 0 pada angka Romawi. Hal ini dianggap dapat menyulitkan bagi perkembangan sistem matematika.

Cara penulisan angka Romawi

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, angka Romawi menggunakan total tujuh huruf Latin yang dikombinasikan sedemikian rupa untuk membentuk suatu angka tertentu.

Untuk penulisan angka Romawi ini ada empat sistem cara penulisan, yaitu penjumlahan, pengurangan, pengulangan, dan campuran. Untuk menuliskan angka romawi dengan benar, kamu bisa simak cara dan contohnya berikut ini.

1. Sistem Penjumlahan

Jika ada angka Romawi yang terdiri dari dua angka atau lebih, dengan angka di sebelah kirinya lebih dari atau sama dengan angka di sebelah kanannya, maka susunan angka itu menggunakan sistem penjumlahan.

Contoh:

  1. VI = 5 + 1 = 6
  2. LXVII = 50 + 10 + 5 + 1 + 1 = 67

2. Sistem Pengurangan

Jika ada angka Romawi yang terdiri dari dua angka atau lebih, dengan angka di sebelah kirinya kurang dari angka di sebelah kanannya, maka susunan angka itu menggunakan sistem pengurangan.

Contoh:

  1. IV = 5 – 1 = 4
  2. XL = 50 – 10 = 40

3. Sistem Pengulangan

Merupakan sistem penulisan dengan mengulang angka yang sama secara berurutan.

Contoh:

  1. III = 1 + 1 + 1 = 3
  2. CC = 100 + 100 = 200
  3. Sistem Campuran

Merupakan sistem penulisan yang menggabungkan ketiga sistem sebelumnya.

Contoh:

  1. XCVIII = XC + V + I + I + I

    = (100 – 10) + (5 + 1 + 1 + 1)

                   = 90 + 8

                   = 98

  2. MDCCCXLVII = M + D + C + C + C + XL + V + I + I

                           = 1000 + 500 + 100 + 100 + 100 + (50 – 10) + 5 + 1 + 1

                           = 1000 + 500 + 100 + 100 + 100 + 40 + 5 + 1 + 1

                           = 1847

Nah, itulah tadi pengertian dan sejarah angka Romawi serta bagaimana cara menulisnya dan contoh penulisan yang benar.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Berita Terkait Berita Terkini