LABVIRAL.COM – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI memberikan apresiasi atas kontribusi Polres Pelabuhan Makassar yang menyerahkan tujuh ekor sapi kurban kepada BAZNAS Kota Makassar menjelang perayaan Idul Adha 1446 H. Langkah ini dinilai sebagai bentuk nyata kepedulian serta semangat berbagi kepada sesama.

Penyerahan dilakukan pada Kamis pagi, 5 Juni 2025, dan diterima langsung oleh Pelaksana Harian Ketua BAZNAS Kota Makassar, H. Syaharuddin Mayang, didampingi oleh Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan, Ahmad Taslim, serta Wakil Ketua IV Bidang Administrasi, Umum, dan SDM, H. Jurlan Em Saho’as. Hewan kurban yang disumbangkan ini akan disalurkan kepada masyarakat prasejahtera di Kota Makassar, sebagai bagian dari upaya bersama menghadirkan makna Idul Adha dalam bentuk nyata.

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional, KH. Achmad Sudrajat Lc, MA, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas langkah tersebut. Ia menyebut, kolaborasi seperti ini menjadi contoh baik sinergi antara aparat negara dan lembaga zakat dalam mendorong kepedulian sosial dan memperluas manfaat kepada yang membutuhkan.

Baca Juga: Kemenag dan LD PBNU Rancang Panduan Masjid Ramah Lingkungan

BAZNAS Kota Makassar juga menegaskan bahwa seluruh proses distribusi kurban akan dijalankan secara profesional, transparan, dan akuntabel, demi menjaga amanah dan memastikan manfaatnya sampai tepat sasaran. Diharapkan, semangat berbagi yang tercermin dalam program kurban ini tidak hanya membantu pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan ketahanan sosial masyarakat.

Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Rise Sandiyantanti, SH., SIK., M.Si, menyampaikan bahwa penyerahan sapi kurban tersebut merupakan bentuk rasa syukur dari seluruh jajaran kepolisian atas segala nikmat yang telah diberikan, sekaligus bentuk nyata kepedulian terhadap warga yang membutuhkan. Ia menekankan bahwa semangat Idul Adha tidak hanya berhenti pada penyembelihan hewan kurban, tetapi juga sebagai pengingat akan nilai-nilai ketaatan dan pengorbanan sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS.

Menurutnya, kurban adalah ibadah yang mengandung makna spiritual mendalam, serta menjadi sarana mempererat tali persaudaraan antar sesama, khususnya di tengah masyarakat yang sedang berjuang dalam kondisi ekonomi yang sulit.

Sumber: BAZNAS RI