LABVIRAL.COM - Nama streamer game Donkey Yurino terseret dalam kasus dugaan promosi judi online yang tengah ramai dibicarakan publik media sosial terutama Twitter/X.
Bermula dari utas yang dibuat akun @PartaiSocmed, sejumlah streamer terutama dari pro scene Mobile Legends disebut-sebut menerima uang dengan jumlah fantastis dari situs judi online atau judi slot.
Partai Socmed mengklaim Donkey Yurino hingga Steven Kurniawan alias Marsha Ozawa mendapatkan uang miliaran rupiah hanya dengan promosi judi online saat live streaming. Alhasil, Donkey buka suara untuk memberi klarifikasi atas tuduhan miring yang dialamatkan kepadanya.
Baca Juga: Hasil Pertandingan Playoffs MPL ID S12 Hari Ini, Geek Fam Kirim RRQ ke Lower Bracket
Siap mengembalikan uang dari judi online
Donkey Yurino
Melalui stories Instagram, Donkey menilai bahwa jumlah uang yang diungkapkan Partai Socmed tidak mencapai Rp7,5 miliar. Akan tetapi menurut situs Socia Buzz, Donkey memang benar-benar menerima sejumlah uang dari perusahaan judi.
"Aslinya pengen balikin ga bilang-bilang. Tapi karena terlanjur rame namaku masuk difitnah lagi 7,5 M, aku orang pertama yang siap balikin semua dari situs judi online," kata Donkey Yurino dikutip Labviral.com pada Kamis, 12 Oktober 2023.
Ia mengaku salah pernah menyebut kata-kata gacor yang biasa digunakan oleh para pemain judi online. Akibatnya, banyak penonton Donkey diduga terjerumus ke dalam perjudian yang pada akhirnya membuat hidup mereka berantakan.
"Karena aku tahu rasanya orang yang kalah dari para bandar-bandar itu, gak ada bedanya aku waktu berterima kasih disawer sama judol sama dengan penipu menang undian berkedok undian, karena udah tahu sendiri judi=kalah," tambahnya.
