LABVIRAL.COM - Motor matic yang dikabarkan dirilis di Indonesia dengan gaya sporty dengan bagasi besar dari Yamaha, disebut sebagai kakak Yamaha Freego.
Sebenarnya skutik tersebut bernama Yamaha Cygnus X yang sebelumnya sudah resmi di jual di Jepang beberapa tahun lalu. Namun, Yamaha Cygnus X yang terbaru ini akan diberikan beberapa penyegaran.
Memang motor matic bergaya sporty ini secara umum memiliki tampilan yang terlihat mirip dengan Yamaha FreeGo, yaitu skutik yang tangki bensinnya berada di depan dengan ukuran bagasi luas.
Baca Juga: Ini Keunggulan Yamaha All New Aerox 155 Connected, Bisa Deteksi Lokasi Parkir
Meskipun desain keduanya cenderung elegan, desain bodi Yamaha Cygnus X tampak lebih menyudut dan tegas dibanding FreeGo yang bisa dibilang desainnya membulat.
Yamaha Cygnus X ini menggunakan headlamp LED dan lampu senja model terpisah. Lampu seinnya di letakan di bagian batok stang sejajar dengan handle rem.
Sedangkan pada bagian buritan motor ini terlihat unik dengan desain stoplamp LED dan lekukan spatbor yang sekilas terlihat mirip dengan spatbor Yamaha XMAX.
Mesin Yamaha Cygnus X memiliki, bore x stroke 52.4 x 57.9 mm, dengan kubikasi 124 cc, SOHC 4 klep tapi masih berpendingin udara. Untuk rasio kompresinya mesin tersebut adalah 10:1, Yamaha mengklaim motor buatannya mampu menghasilkan tenaga sebesar 9,55 dk di 7.500 rpm, dan torsi maksimum 9,9 Nm di 6.000 rpm.
Baca Juga: Motor Sport Fairing Baru 165 CC, Siap Bungkam Yamaha R15 dan Honda CB150R?
BNPB Gelar Simulasi Penanganan Gempa di Sulawesi Barat untuk Tingkatkan Kesiapsiagaan Daerah

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Jaga Kesehatan Pasca Armuzna

BNPB dan BMKG Perkuat Sistem Peringatan Dini Tsunami untuk Lindungi Warga Pesisir

Cuaca Ekstrem dan Karhutla Warnai Situasi Bencana Terkini di Sejumlah Daerah

Solidaritas untuk Gaza, BAZNAS Ajak Masyarakat Nobar Film Hayya 3: GAZA



2.500 Perempuan Muslimat NU Dilatih Jadi Paralegal, Menteri PPPA Dorong Akses Hukum Inklusif


BNPB Perkuat Sistem Peringatan Dini Banjir di Kalimantan Selatan Melalui Survei dan Pemasangan Sirene
