Profil Firli Bahuri, Kekayaan hingga Kontroversi sebagai Ketua KPK

Zahwa Elia Azzahra
Minggu 09 Juli 2023, 20:21 WIB
Firli Bahuri (Sumber : Instagram/firlibahuriofficial)

Firli Bahuri (Sumber : Instagram/firlibahuriofficial)

LABVIRAL.COM - Firli Bahuri merupakan purnawirawan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019 hingga 2023.

Karena itu, banyak orang yang ingin mengetahui profil Firli Bahuri.

Firli dikenal karena pernah memangku beberapa jabatan penting. Dia adalah penasihat Wakil Presiden Indonesia Boediono.

Baca Juga: Cara Menambahkan Tag di IG Story tanpa Harus Posting Ulang Lagi!

Kemudian, Firli pernah menjabat Wakapolda Banten Karopaminal Divpropam Polri, Kapolda Banten, Karodalops Sops Polri, Wakapolda Jawa Tengah, Kapolda Nusa Tenggara Barat, Wakil Penindakan KPK, Kapolda Sumsel dan terakhir Kapolda dari Badan Keamanan Polri.

Pofil Firli Bahuri

Firli Bahuri lahir pada 8 November 1963 di Palembang, Sumatera Selatan.

Pria berusia 57 tahun ini mengenyam pendidikan dasar di SD Lontar Muara Jaya Oku.

Tingkat selanjutnya Firli Bahuri menempuh di SMP Bhakti Pengandonan Oku dan SMAN 3 Palembang.

Kemudian, pada tahun 1997, ia memutuskan untuk masuk ke Sekolah Pascasarjana Ilmu Kepolisian (PTIK).

Pada tahun 2004, Firli Bahuri melanjutkan kiprahnya di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).

Baca Juga: Kecewa Twitter di Bawah Elon Musk, Mark Zuckerberg Bikin Thread Sebagai Tandingan

Kontroversi

Sejak awal berkarier di Komisi Pemberantasan Korupsi pada April 2018, Firli Bahuri telah terlibat dalam beberapa kasus terkait pelanggaran Kode Etik dan maladministrasi.
.
Misalnya, pada Mei 2018, Firli melakukan pelanggaran Kode Etik yang serius karena dua kali bertemu dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainul Majdi yang berstatus saksi dugaan korupsi di perusahaan pertambangan PT Newmont Nusa Tenggara.

Sedangkan Firli saat itu menjabat sebagai deputi penindakan KPK.

Tahun 2020, Firli kembali melanggar kode etik dan perilaku dengan menyewa helikopter untuk keperluan pribadi senilai Rp28 juta.

Ketua KPK menggunakan helikopter untuk melakukan perjalanan Jakarta-Palembang menuju Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Profil Farhan Halim, Atlet Voli yang Punya Tinggi 193 Cm dan Smash 'Mematikan'

Masa Jabatan Firli Diperpanjang

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini