LABVIRAL.COM – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) terus menunjukkan kepedulian terhadap rakyat Palestina melalui gerakan Aksi Bela Palestina. Salah satu bentuk dukungan tersebut diwujudkan dengan menggelar acara nonton bareng film Hayya 3: GAZA yang diharapkan dapat menjadi momentum solidaritas sekaligus ajang penggalangan donasi untuk Palestina.
Acara ini digelar pada Sabtu, 14 Juni 2025, pukul 15.00 WIB di CGV FX Sudirman, Jakarta. Terbuka untuk umum, kegiatan ini bukan hanya sekadar menonton film, tetapi juga bentuk nyata kepedulian terhadap kondisi kemanusiaan di Gaza. Dengan berdonasi sebesar Rp75.000, peserta memperoleh tiket menonton, popcorn, dan minuman, serta turut berkontribusi langsung dalam program bantuan kemanusiaan BAZNAS untuk Palestina.
“Melalui film ini, kita tidak hanya menyaksikan kisah perjuangan rakyat Palestina, tapi juga ikut menjadi bagian dari perjuangan itu. BAZNAS mengajak masyarakat untuk menjadikan tontonan ini sebagai aksi nyata kemanusiaan,” kata Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, H. Rizaludin Kurniawan.
Baca Juga: Lhokseumawe Siapkan 20 Hektare Lahan untuk Sekolah Rakyat
BAZNAS selama ini aktif menyalurkan bantuan ke Palestina melalui kerja sama dengan berbagai lembaga kemanusiaan internasional. Tak hanya menyalurkan bantuan makanan dan kebutuhan pokok, BAZNAS juga berencana membangun kembali fasilitas umum yang rusak akibat konflik, seperti rumah sakit dan sekolah.
"Melalui program Aksi Bela Palestina, BAZNAS memperkuat peran masyarakat Indonesia sebagai bangsa yang peduli terhadap keadilan dan kemanusiaan global," ujar Rizal.
Ia juga mengajak masyarakat terus menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS untuk mendukung rakyat Palestina. “Setiap donasi yang diberikan akan menjadi cahaya harapan bagi saudara-saudara kita di Gaza,” ucapnya.
Hayya 3: GAZA merupakan bagian dari trilogi film Hayya yang dikenal menyentuh dan sarat pesan kemanusiaan. Disutradarai Jastis Arimba dan diproduksi oleh Warna Pictures, film ini dibintangi oleh Fauzi Baadila, Cut Syifa, Amna Shahab, dan Oki Setiana Dewi. Ceritanya mengangkat perjuangan rakyat Gaza serta pentingnya solidaritas umat Islam di seluruh dunia.
