LABVIRAL.COM - Umumnya, orang-orang akan membuang kulit jeruk dan lemon setelah mereka memakannya. Tapi, lebih baik mulai sekarang berhentilah untuk melakukannya. Sebab, kulit jeruk dan lemon ternyata mengandung banyak vitamin C daripada daging buahnya sendiri.
"Buah jeruk dan lemon yang keras dan tebal itu ternyata sarat dengan nutrisi tersembunyi yang bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan kita," kata Dr Smriti Jhunjhunwala, B.H.M.S, ahli gizi dan ahli diet dikutip Labviral.com dari laman Indianexpress.
Dr Jhunjhunwala menjelaskan, kulit buah-buahan tersebut kaya akan fitokimia, yaitu senyawa yang membantu melawan infeksi bakteri dan jamur serta kaya akan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel.
Baca Juga: Apakah Kanker Payudara Bisa Diobati dengan Obat Herbal Alternatif? Begini Kata Dokter
"Kamu akan terkejut karena kulit jeruk dan lemon ternyata lebih banyak mengandung vitamin C dibandingkan daging bagian dalam yang kita makan."
"Kulit jeruk ini juga mengandung senyawa yang disebut limonene, yang dikatakan dapat mengurangi risiko kondisi kronis tertentu seperti kanker, diabetes, dan penyakit jantung. Senyawa tersebut bertindak sebagai penguat kekebalan ketika dikonsumsi untuk durasi yang lebih lama dalam jumlah yang tepat," jelasnya.
Sependapat dengan Dr Jhunjhunwala, menurut Dr Jinal Patel ahli gizi di Rumah Sakit Apollo Spectra, Mumbai, mengatakan kulit jeruk memiliki kandungan yang berlimpah dalam flavonoid, seperti poly methoxy flavones (PMF) dan hesperidin, serta fitokimia lain yang membantu kesehatan.
Baca Juga: Lagu dari ADA Band – Karena Wanita Ingin Dimengerti Ternyata Memiliki Chord yang Mudah untuk Pemula
"Flavonoid adalah bahan kimia antioksidan yang membantu dalam pencegahan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit kardiovaskular. Ini juga memiliki tingkat nutrisi yang lebih besar."
