LABVIRAL.COM - Pulang kantor yang melelahkan, ditambah kondisi jalan yang begitu pada merayap, membuat sebagian besar pengendara melakukan salip menyalip kendaraan agar cepat sampai di rumah.
Sudah bukan hal aneh, jika motor menjadi kendaraan yang gemar menyalip dari kenan dan kiri. Merasa memiliki bobot yang kecil dan ringan, pengendara motor seringkali menyalip sesuka, bahkan tidak berhati-hati. Padahal, sebagian besar kecelakaan di jalan raya, terjadi karena proses salip menyalip ini.
Menyalip memang dibolehkan, tapi alangkah baiknya kamu menyalip dengan benar dan hati-hati. Agar sampai ke rumah dengan aman sentosa, bukan sampai ke alam lain dengan mengenaskan. Ups!
Nah, bagaimana sih, cara menyalip yang benar dan baik?
Berikut, Labviral.com, uraikan tips menyalip kendaraan dengan benar dan hati-hati. Yuk disimak ya!
Baca Juga: Tips Ampuh Atasi Selip Saat Berkendara di Musim Hujan
Jangan pernah menyalip saat kamu berada di posisi berikut:
- Pernahkah kamu merasa ragu-ragu saat hendak menyalip? Jika iya, sebaiknya jangan lakukan. Sebab, menyalip membutuhkan keyakinan dan keberanian. Jika, kamu menyalip dengan ragu-ragu, dikhawatirkan kamu akan membuat kendaraan yang ingin kamu salip malah kagok. Selain itu, kendaraan yang berada di sekitarmu pun akan ikut kagok. Maka saat ingin menyalip, pastikan kamu benar-benar yakin.
- Tahukah kamu, menyalip di tikungan itu sangat berbahaya. Sebab saat kamu menyalip kendaraan di tikungan, kamu tidak pernah tahu setelah tikungan akan ada kendaraan jenis apa yang melaju dari arah berlawan. Jadi, jangan menyalip di tikungan, ya.
- Saat berada di tanjakan, sebaiknya kamu lebih bersabar untuk tidak menyalip. Karena saat kamu memaksa menyalip di jalan yang menanjak, resiko kamu terjatuh akan jauh lebih besar, karena beban yang lebih berat. Selain itu, jika kendaraan yang berada di arah berlawanan lebih besar, kamu tidak akan punya ruang yang aman.
Baca Juga: 4 Keunggulan Air Purifier Blueair, untuk Kamu yang Rutin Berkendara
Jalan raya 2 arah yang padat
Saat berada di jalan raya 2 arah yang padat, tanpa sekat, sebaiknya kamu tidak menyalip. Sebab, posisi seperti itu sangatlah berbahaya. Selain padatnya kendaraan pada sisi pemisah arah, juga tidak begitu aman untuk kamu.
Area penyeberangan
Saat kamu tahu di dekatmu ada area penyeberangan (seperti penyeberangan anak sekolah), jangan tancap gas untuk menyalip. Karena bisanya, pada area tersebut beberapa kendaraan akan berhenti. Jadi, sabar untuk jangan menyalip.
Baca Juga: Ketahui Arti Microsleep dan Berikut 3 Tips untuk Mencegahnya, Biar Kamu Aman ketika berkendara
Tips menyalip
Saat kamu memutuskan untuk menyalip, pastikan kondisi terasa aman terkendali, dan lalukan dengan sepenuh hati juga dengan hati-hati.
- Pastikan pandangan aman ke depan, dimana kamu dapat melihat dengan jelas bagaimana keadaan depan jalan.
- Pastikan tidak ada kendaraan dari arah berlawanan. Jikapun ada, kamu harus memastikan bahwa jarak kendaraan di depanmu aman dengan target kamu dalam salip menyalip.
- Sebelum menyalip, pastikan kamu sedang tidak ingin disalip kendaraan lain yang berada di belakangmu. Pada hal ini, gunakan kaca spion sebaik mungkin.
- Sebelum menyalip, kamu juga harus memastikan ruang kosong di depan untuk kendaraanmu.
- Saat ingin menyalip, jangan lupa nyalakan lampu sein. Misal kamu mau menyalip lewat kanan, maka nyalakan lampu sein ke kanan. Dan setelah kamu berhasil menyalip dan hendak masuk kembali ke jalur awal, nyalakan juga lampu sein ke sebelah kiri. Hal tersebut untuk memberi tanda kepada kendaraan yang kamu salip dan kendaraan yang berada di sekitarmu, ke mana arah yang kamu tuju waktu dekat dan cepat.
- Jangan membuntuti kendaraan lain yang menyalip. Misalnya di depanmu ada mobil yang menyalip kendaraan yang berada di depannya, lalu tanpa pikir panjang kamu mengikutinya. Sebaiknya, hal tersebut jangan dilakukan, karena ruang sisa yang kamu lihat di depan adalah untuk kendaraan pertama. Tidak edeal untukmu.
