Ketahui Arti Microsleep dan Berikut 3 Tips untuk Mencegahnya, Biar Kamu Aman ketika berkendara

Ananta
Rabu 15 Maret 2023, 22:12 WIB
MIcrosleep merupakan kondisi yang bisa terjadi kepada semua pengendara. (Sumber : Freepik.com)

MIcrosleep merupakan kondisi yang bisa terjadi kepada semua pengendara. (Sumber : Freepik.com)

LABVIRAL.COM - Microsleep adalah istilah kata jika kita mengantuk saat berkendara, hal ini merupakan tanda kita untuk harus segera mencari lokasi istirahat yang aman dan nyaman.

Fenomena ini lebih sering dialami oleh pengemudi saat berkendara dalam jarak yang jauh. Jadi pengemudi tiba-tiba tertidur selama kurang lebih satu sampai 30 detik.

Kondisi ini biasanya terjadi karena pengemudi kurang beristirahat, kelelahan, dan efek mengantuk setelah minum obat. Saat microsleep, pengendara umumnya berada di posisi menginjak kopling dan gas. Karena itu, laju kendaraan biasanya tak mengalami perubahan.

Terdapat beberapa tanda sebelum fenomena ini terjadi, seperti salah menyalakan lampu sein, sulit memposisikan kendaraan di jalur yang tepat, serta kesulitan dalam mengatur kecepatan laju kendaraan.

Baca Juga: Tips Touring yang Beretika Ala Harley Davidson Club Indonesia

Walaupun microsleep tak bisa dipastikan, kapan akan datang, bukan berarti pengemudi tak bisa mencegahnya. Pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya microsleep sendiri sebenarnya tidak terlepas dari pentingnya menjaga pola hidup sehat.

Untuk lebih jelasnya, berikut LabViral.com sajikan beberapa cara untuk mencegah microsleep yang perlu Anda ketahui:

1. Istirahat yang Cukup

Cara pertama yang harus dilakukan ialah mengatur jadwal tidur. Dengan istirahat yang cukup, tubuh akan menjadi lebih bertenaga serta terhindar dari rasa kantuk dan lelah berlebihan. Waktu tidur yang paling disarankan ialah enam hingga delapan jam di malam hari.

2. Melakukan Peregangan Tubuh

Jika melakukan perjalanan jauh, badan akan terasa kaku dan pegal. Kondisi ini tentu sangat berbahaya dan dapat memicu terjadinya microsleep, karena itulah pengemudi perlu melakukan peregangan sejenak agar rasa pegal dan kaku bisa berkurang.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini