LABVIRAL.COM, Berkendara terlalu lama tanpa istirahat dapat menyebabkan mesin panas berlebih. Sehingga, kenaikan suhu mesin atau overheating yang tidak normal bisa saja terjadi.
Overheat merupakan sebutan dimana kondisi mesin berada dalam temperatur tinggi atau panas berlebih. Kondisi ini tentu saja berbahaya, karena dapat menyebabkan kerusakan sampai dengan mobil terbakar.
Baca Juga: Pengemudi Mobil Harus Tahu 4 Faktor Penyebab Hilang Fokus, Salah Satunya Terlalu Banyak Ngomong
Lalu, bagaimana jika mesin mengalami overheating?
Berikut Labviral.com, punya tips cara mengatasi mesin mobil yang overheating:
Menepi dan matikan mesin
Saat kamu menyadari bahwa mesin mobil kamu mengalami overheat, sebaiknya segeralah menepi dan mematikan mesin mobilmu. Hal ini perlu kamu lakukan agar mobil tidak lebih panas dan tidak mengalami kerusakan yang lebih parah. Kemudian sebaiknya kamu awasi jarum temperaturnya.
Baca Juga: Pengemudi Mobil Harus Tahu 4 Faktor Penyebab Hilang Fokus, Salah Satunya Terlalu Banyak Ngomong
Buka kap mesin mobil
Saat kamu menyadari bahwa kondisi mobilmu overheating, segeralah buka kap mobil kamu agar panas tidak mengendap dan ruang-ruang mesin mendapatkan udara agar lebih menetral udara panas yang ada.
Perlu kamu ingat, hati-hati ketika kamu ingin membuka kap mobil saat mesin sedang dalam kondisi overheat, karena mungkin kap atau pun tuas mobil juga sangat panas.
Baca Juga: Cara Berkendara Aman Saat Terjadi Hujan Abu Vulkanik, Pengemudi Wajib Waspada!
Periksa air radiator
Biasanya, mesin overheat terjadi karena air radiator kering, ataupun bocor. Untuk itu, periksalah air radiatornya, apakah masih ada atau tidak. Jika tidak, sebaiknya kamu mengisi air radiatornya. Kamu bisa mengisi air di tabung, meski mesin panas atau tunggu saja sampai kondisi mesin dingin. Kalau mobil kamu hanya memiliki radiator tanpa tabung cadangan, kamu harus menunggunya hingga benar-benar dingin sebelum membukanya.
Baca Juga: 4 Hal Sepele yang Bisa Bawa Maut, Pengemudi Sering Lakukan
Periksa kebocoran pada sistem pendinginan
Periksa radiator atau kepala silinder, apakah terdapat kerusakan pada sistem pendingin tersebut. Periksalah bagian radiator, blok mesin, atau kepala silinder di dekat gasket, apakah terdapat kebocoran.
Tapi jika kamu tidak memahaminya, sebaiknya bawa mobil kamu ke bengkel terdekat dan minta mereka melakukan tes tekanan sistem pendingin. Pemeriksaan ini terbilang mudah dan bisa saja dilakukan dengan gratis.
Baca Juga: Jangan Abai! Ini Aturan Jam Kerja Pengemudi Truk atau Bus
Saat kamu sudah memeriksa keadaan di atas, jika hanya kekurangan cairan dan kamu bisa mengatasinya, itu tidak jadi masalah. Kamu bisa mengisi ulang cairannya dan melanjutkan perjalanan.
Tapi jika kamu merasa overheating pada mesin mobil kamu ini terlalu parah, jangan jalankan mobil dan segera memanggil bantuan seperti mobil derek demi keselamatan.
