LABVIRAL.COM – Bertepatan dengan Hari Arafah, puncak ibadah haji yang penuh makna spiritual, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mengajak seluruh elemen bangsa untuk bermuhasabah dan memperkuat komitmen dalam memberdayakan perempuan serta melindungi anak-anak sebagai fondasi masa depan Indonesia.
“Dari Padang Arafah tempat suci pertemuan manusia dengan Tuhannya kita diingatkan untuk berhenti sejenak, merenung, lalu melangkah dengan niat mulia. Mari kita rangkul perempuan-perempuan tangguh, lindungi anak-anak penerus bangsa, dan tanamkan benih harapan menuju Indonesia yang adil dan setara,” ujar Menteri Arifah dalam pernyataannya, Minggu (9/6/2025).
Pesan Rasulullah Jadi Inspirasi
Menteri Arifah juga mengutip pesan Nabi Muhammad SAW dalam khutbah Haji Wada sebagai pedoman dalam memperlakukan perempuan dan anak-anak. “Rasulullah SAW menegaskan pentingnya memperlakukan perempuan dengan baik, santun, dan adil. Mereka adalah teman setia yang harus dijaga hak dan martabatnya,” tuturnya.
Baca Juga: Respons Cepat Kemensos untuk Korban Longsor Ambon: Bantuan Logistik Dua Tahap Telah Disalurkan
Ia menambahkan, Rasulullah juga mengingatkan umat Islam agar menunaikan hak-hak perempuan dan memenuhi kewajiban melindungi mereka secara lahir dan batin. Menurutnya, perempuan memiliki hak untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengembangkan potensi agar dapat berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Menuju Indonesia Emas 2045
Menteri Arifah menegaskan bahwa tantangan dalam mewujudkan perlindungan dan pemberdayaan perempuan serta anak masih besar. Namun, tekad dan semangat harus terus dijaga.
“Kita ingin melihat perempuan Indonesia semakin berdaya dan anak-anak tumbuh dalam lingkungan yang aman, penuh kasih sayang. Visi Indonesia Emas 2045 hanya bisa tercapai bila setiap perempuan dihormati dan setiap anak dilindungi,” tutupnya. ***
Sumber: Kementerian PPPA