Indonesia dan Timor Leste Sepakat Perluas Kolaborasi Perdagangan dan Dukung Keanggotaan ASEAN

Aryafdillahi HS
Selasa 15 Juli 2025, 14:32 WIB
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti saat melakukan pertemuan dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Timor Leste Filipus Nino Pereira di Jakarta, Jumat (11/7/2025) (Sumber : ANTARA/HO-Kemendag)

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti saat melakukan pertemuan dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Timor Leste Filipus Nino Pereira di Jakarta, Jumat (11/7/2025) (Sumber : ANTARA/HO-Kemendag)

LABVIRAL.COM – Indonesia dan Timor Leste sepakat memperkuat hubungan bilateral mereka, terutama dalam bidang perdagangan, yang terus menunjukkan perkembangan signifikan.
 
"Indonesia selalu terbuka untuk berdialog dan berkolaborasi dengan Timor Leste. Indonesia memiliki niat dan tekad yang sama dengan Timor Leste, termasuk dalam peningkatan di bidang perdagangan," ujar Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.
 
Dalam pertemuan bilateral antara Dyah Roro Esti dan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Timor Leste, Filipus Nino Pereira, yang digelar di Jakarta pada Jumat (11/7/2025), disepakati bahwa kedua negara akan terus meningkatkan kerja sama di berbagai sektor, seperti pembangunan pabrik marmer dan pengembangan kedai kopi.
 
Menurut Roro, potensi perdagangan kopi sangat besar karena Indonesia memiliki ragam kopi berkualitas tinggi yang bisa dikembangkan untuk pasar Timor Leste.
 
Roro juga menegaskan dukungan Indonesia terhadap proses aksesi Timor Leste ke ASEAN.
 
"Kami ingin menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia untuk mendukung aksesi Timor Leste sebagai negara anggota ASEAN ke-11. Saat ini, Indonesia sedang mempersiapkan serangkaian program pengembangan kapasitas bagi Timor Leste untuk periode 2025-2026," katanya.
 
Sementara itu, Filipus menyampaikan apresiasi terhadap hubungan erat yang telah terjalin antara kedua negara.
 
"Hubungan tersebut dipastikan akan terus dipupuk melalui silaturahmi yang berkesinambungan," ujar Filipus.
 
Berdasarkan data 2024, total nilai perdagangan antara Indonesia dan Timor Leste mencapai 391,34 juta dolar AS, dengan rata-rata pertumbuhan tahunan sebesar 15,56 persen. Pada Januari hingga April 2025, ekspor Indonesia ke Timor Leste naik 11 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai 117,08 juta dolar AS.
 
Produk unggulan ekspor Indonesia ke Timor Leste meliputi kendaraan bermotor, minyak kelapa sawit, makanan olahan, semen, produk farmasi, serta kebutuhan konsumsi harian. Produk strategis lain yang turut mencatat pertumbuhan signifikan antara lain kendaraan niaga ringan, tepung terigu, produk susu, dan perawatan tubuh.
 
Semua ini menunjukkan bahwa pasar Timor Leste masih sangat terbuka bagi produk-produk unggulan dan inovatif dari Indonesia.***
Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait Berita Terkini