LABVIRAL.COM - Ada beragam orientasi seksual yang dimiliki manusia di dunia ini. Sapiosexual menjadi salah satu dari orientasi seksual yang cukup familier untuk dikenali. Meski istilah tersebut kerap diplesetkan sebagai ketertarikan terhadap sapi, nyatanya pengertian sapioseksual tidak sesederhana itu.
Dikutip dari Hellosehat.com, asal kata "sapiosexual" adalah "sapiens" yang berarti bijaksana. Sapiosexual lantas berkembang menjadi istilah untuk menggambarkan ketertarikan pada orang lain berdasarkan kualitas kecerdasannya, bukan paras atau bentuk fisik seseorang.
Sapiosexual sempat populer sebagai istilah yang kerap digunakan dalam sebuah aplikasi kencan daring, yaitu OkCupid. Pengguna bakal disodori oleh sejumlah pilihan orientasi seksual yang bisa dipakai. Di antara orientasi seksual yang tersedia, sapiosexual adalah salah satunya.
Sapiosexual sejatinya sama dengan orientasi seksual lain yang dibentuk dari preferensi tertentu. Jika ada yang menyukai seseorang karena penampilan, playlist musik, dan kesamaan-kesamaan lainnya, sapiosexual cenderung menjadikan sisi intelektualitas seseorang sebagai pemicu munculnya perasaan suka.
Baca Juga: Duduk Perkara Dilraba Dilmurat Alami Pelecehan Seksual di Bandara, Pelaku Ternyata Fans Perempuan
Baca Juga: Sinopsis dan Daftar Pemain Perempuan Berkelamin Darah, Bawa Misi Stop Kekerasan Seksual
Tak ada penyebab pasti mengapa sapiosexual bisa menjadi orientasi seksual sebagian orang. Namun, terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan terbentuknya orientasi tersebut, seperti pengalaman asmara di masa lalu atau relasi dengan orang tua.
Selain itu, terdapat pula kebutuhan untuk mencari pasangan yang dibekali kapasitas yang tak kita miliki.
Ciri-ciri Seorang Sapiosexual
Terdapat ciri-ciri yang bisa dikenali bahwa seseorang merupakan sapiosexual, yaitu:
- Tidak Memandang Fisik
