Selain Bikin Sehat, Hati-Hati! Ini 5 Efek Samping Terapi Bekam

Zahwa Elia Azzahra
Sabtu 18 Maret 2023, 23:16 WIB
Ilustrasi, terapi bekam

Ilustrasi, terapi bekam

LABVIRAL.COM - Tak hanya menyehatkan, ternyata bekam juga punya efek samping. Salah satunya adalah tanda bulat seperti memar. Tapi jangan khawatir, memar tersebut akan memudar setelah dua minggu atau lebih.

Selain itu, ada beberapa efek samping yang berbahaya setelah bekam. Apa sajakah itu? Labviral akan bagikan infonya untuk kamu:

Luka bakar

Selain memar, luka bakar juga bisa terjadi sehabis bekam. Efek tekanan hisap pada cangkir bisa memberikan bekas seperti luka bakar.

Baca Juga: Sakit Gigi Bikin Anak Rewel, Berikut Daftar Obat Sakit Gigi Anak di Apotek

Infeksi luka sayatan

Terapis terkadang melakukan sayatan pada lapisan kulit guna mengalirkan darah keluar tubuh. Tapi, terkadang luka terbuka tersebut bisa menjadi pintu masuk bagi bakteri dan kuman, sehingga berisiko terjadinya infeksi.

Penularan penyakit

Para terapis bekam perlu memperhatikan kebersihan. Sebaiknya sebelum melakukan bekam, terapis membersihkan atau mensterilkan alat-alat dahulu, guna mencegah penyebaran penyakit. Adapun penyakit yang berisiko tertular adalah hepatitis B dan C, bahkan HIV/AIDS.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Maha Kasih' dari Sabyan Ini Menjadi Lagu Permintaan Maaf Kepada Sang Pencipta

Pusing

Saat bekam, darah yang dikeluarkan cukup banyak. Oleh karena itu, ada sebagian orang yang merasa pusing setelah bekam, karena mengeluarkan banyak darah. Kondisi ini hanya sementara saja, bahkan ada orang yang tidak merasakan pusing setelah bekam.

Gak nafsu makan

Kadang, bagi sebagian orang setelah bekam akan merasa tubuhnya menjadi lemah. Mungkin, hal ini disebabkan karena banyak darah kotor yang keluar dari tubuh. Jadi disarankan, jika habis bekam, sebaiknya makan dahulu. Karena jika tidak, tubuh akan semakin lemah, lemas bahkan bisa kehilangan nafsu makan.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini