4. Gunakan Wadah Tertutup
Jika tidak ingin menyimpan telur dalam kemasannya, gunakan wadah tertutup yang bersih agar terhindar dari bau makanan lain di dalam kulkas serta mengurangi risiko kontaminasi silang.
Baca Juga: Dilarang Bawa Zamzam dalam Koper, Koper Bisa Dibongkar Petugas
5. Tandai Tanggal Pembelian
Menandai tanggal pembelian atau tanggal kedaluwarsa pada kemasan atau wadah penyimpanan dapat membantu kamu mengetahui berapa lama telur sudah disimpan, sehingga tidak lupa kapan waktu terbaik untuk menggunakannya.
6. Lakukan Tes Kesegaran Jika Ragu
Jika kamu ragu dengan kesegaran telur, kamu bisa melakukan tes air. Masukkan telur ke dalam semangkuk air. Telur yang masih segar akan tenggelam dan terbaring datar. Jika mulai mengapung, berarti telur sudah tidak segar dan sebaiknya tidak digunakan.
7. Hindari Menyimpan di Suhu Ruang Terlalu Lama
Jika tidak menggunakan kulkas, telur sebaiknya disimpan di tempat sejuk dan kering. Namun, penyimpanan di suhu ruang hanya cocok jika telur akan digunakan dalam waktu singkat (1–2 hari), terutama di negara tropis seperti Indonesia.
Dengan menyimpan telur dengan cara yang benar, kamu tidak hanya memperpanjang umur simpan telur tetapi juga menjaga kualitas dan keamanan bahan makanan tersebut. Yuk, biasakan menyimpan telur dengan cara yang baik agar masakan kamu selalu lezat dan sehat!***