Ini Penyebab BBM Boros dan Tarikan Mesin Mobilmu Jadi Loyo

Bonifasius Sedu Beribe
Rabu 29 Maret 2023, 00:36 WIB
Cari tahu penyebabnya dengan benar

Cari tahu penyebabnya dengan benar

LABVIRAL.COM, Kamu merasakan, gak, kalau performa mobilmu menurun? Juga terasa boros bahan bakar minyak (BBM). Jika tengah merasakan hal tersebut, tak ada salahnya mengecek kondisi pada ruang bakar.

Bisa jadi di sana terdapat kerak karbon. Kerak karbon yang menumpuk pada ruang bakar akan membuat performa mesin semakin menurun. Dampaknya bisa membuat konsumsi BBM menjadi boros dan sering terjadi ngelitik atau knocking.

Jika penumpukan kerak ini dibiarkan terus menerus, maka bisa saja merusak komponen mesin yang lainnya. Tentunya sebelum dampak buruk ini semakin parah, maka perlu mengatasi masalah penumpukan keraknya.

Baca Juga: Motor Sport Retro Modern Irit BBM dari Benelli, Jadi Pingin Beli?

Cari Tahu Penyebab Kerak Karbon Pada Mesin Kendaraan

Dilansir dari daihatsu.co.id, risiko penumpukan kerak karbon memang bukanlah hal yang baru. Bahkan hal ini sangat umum terjadi. 

Penggunaan bahan bakar menjadi hal utama penumpukan kerak mesin dapat terjadi. Munculnya kerak ini bisa terjadi karena kurangnya pasokan udara pada ruang bakar.

Selain itu juga bisa terjadi karena penggunaan bahan bakar yang kurang sesuai, atau bahan bakar dengan kualitas yang buruk. 

Penyebab dari kemunculan kerak ini dapat dipengaruhi oleh beberapa hal. Ketahui apa saja penyebabnya di bawah ini:

Baca Juga: Cara Setel Karbu Motor Supaya Irit tapi Bertenaga

1. Akibat Sisa Proses Pembakaran

Proses pembakaran yang berjalan tidak sempurna ternyata juga bisa menjadi penyebab munculnya kerak karbon pada ruang bakar. 

Hal ini umumnya terjadi karena kualitas bahan bakar yang tidak terlalu baik. Sehingga proses pembakaran kurang berjalan dengan sempurna dan mengakibatkan penumpukan kerak di ruang bakar.

Sisa proses pembakaran yang tidak sempurna juga bisa terjadi setelah mesin bekerja dan kemudian berhenti. Kemungkinan terdapat sebagian bahan bakar yang masuk pada ruang bakar. Sedangkan di ruang bakar tidak terjadi pengapian dan pembakaran. Akibatnya bahan bakar yang tidak terbakar dengan baik akan berubah menjadi karbon.

Baca Juga: Cara Setel Karbu Motor Supaya Irit tapi Bertenaga

2. Endapan Debu Dan Uap Oli Mesin

Endapan debu dan juga uap oli mesin kendaraan memiliki peran dalam penumpukan kerak karbon. Penumpukan kerak ini bisa datang dari hasil isapan intake valve. Debu dan oli mesin ini dapat masuk dan mengendap, sehingga membuat ruang bakar menjadi kotor. 

Banyaknya unsur parafin dan sulfur yang masuk ruang bakar mesin juga menjadi faktor penumpukan kerak. Selain uap oli, ternyata oli mesin juga bisa saja lolos dan masuk ke ruang bakar. 

Masuknya oli ini bisa melalui celah pada ring piston atau hasil blow dan menyebabkan tumpukan karbon. Pada oli mesin, terdapat molekul yang besar dan titik didih yang lebih tinggi dibandingkan bensin. Jika terdapat banyak porsi yang tidak terbakar, menyebabkan kerak karbon.

Baca Juga: Begini Spesifikasi Honda Dunk, Lebih Irit dari Honda BeAT,

3. Seringnya Mesin Bekerja Pada Kecepatan Rendah 

Mesin yang banyak bekerja pada kecepatan rendah dan beban yang rendah dapat membuat mesin bekerja di bawah suhu optimal. Ini menyebabkan kegagalan pembakaran pada bensin yang melekat di kepala piston dan juga ruang pembakaran. Daerah tersebut memiliki suhu rendah karena terdapat pendinginan dari sistem pendingin.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini