Ini Waktu yang Tepat Menyalakan Lampu Hazard, Termasuk Saat Hujan Lebat

Tim Redaksi Labviral
Sabtu 22 April 2023, 06:00 WIB
Ini Waktu yang Tepat Menyalakan Lampu Hazard, Termasuk Saat Hujan Lebat (Pexels.com)

Ini Waktu yang Tepat Menyalakan Lampu Hazard, Termasuk Saat Hujan Lebat (Pexels.com)

LABVIRAL.COM - Masih banyak pengendara yang salah kaprah dalam penggunakan lampu hazard saat berkendara. Bahkan, tak semua pengendara mengerti waktu yang tepat untuk menyalakan lampu hazard. Maka tak jarang, pengendara malah menggunakan lampu hazard di waktu yang salah.

Kesalahan umum yang dilakukan para pengendara yaitu menyalakan lampu tanda bahaya ketika kendaraan melaju di tengah derasnya hujan. Kondisi ini dianggap berbahaya, karena pengendara lain tidak mengetahui laju kendaraan kamu akan menuju ke arah mana. Hal ini terjadi karena lampu darurat ini berada di setiap sudut kendaraan yang membuat mobil terlihat berbelok tanpa sein.

Baca Juga: Meski Umum Digunakan, Jangan Nyalakan Lampu Hazard Untuk 4 Kondisi Ini

Perlu diketahui, fungsi dari lampu hazard adalah sebagai lampu darurat yang bertugas untuk memberikan sinyal atau tanda adanya keadaan darurat pada suatu kendaraan. Sehingga pengguna jalan yang lainnya dapat lebih berhati-hati. Dari penjelasan di atas, muncul pertanyaan kapan waktu yang tepat untuk menyalakan lampu hazard?

Pada dasarnya, lampu hazard dinyalakan pada saat dua kondisi:

1. Saat melihat kecelakaan secara tiba-tiba di depannya, pengemudi wajib menyalakan sinyal darurat. Hal tersebut dilakukan jika kendaraan dalam keadaan mogok atau mesin tidak dapat dinyalakan. Kondisi seperti ini ini bisa terjadi tanpa diduga-duga. Bahkan tidak jarang mobil bermasalah di tengah jalan. Dalam kondisi begitu, pengendara wajib menyalakan lampu hazard atau lampu tanda darurat.

2. Saat kendaraan mengalami kecelakaan juga wajib menyalakan lampu hazard, agar kendaraan lain di belakang bisa langsung berhati-hati; menurunkan kecepatan dan menjaga jarak.

Baca Juga: Lampu Hazard Gak Boleh Dinyalakan Saat Konvoi, Kenapa?

Tak hanya itu saja, biasanya lampu hazard di Jepang dijadikan tanda ucapan terima kasih. Mobil yang hendak masuk jalur utama dan memotong kendaraan lain (pemberi jalur) akan menyalakan lampu hazard selama tiga detik sebagai tanda terima kasih telah diberikan kesempatan masuk jalur.

Namun untuk diterapkan di Indonesia, sepertinya belum bisa diterapkan secara maksimal. Meskipun hal tersebut tidak melanggar aturan maupun meningkatkan potensi kecelakaan, menyalakan lampu hazard sebagai isyarat berterima kasih belum banyak dipahami pengendara di Indonesia.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini