LABVIRAL.COM - Busi merupakan komponen penting dalam setiap kendaraan, sehingga wajib bagimu untuk selalu merawatnya. Agar kinerja busimu selalu maksimal dan kamu pun dapat berkendara dengan nyaman, kamu harus membersihkannya setelah mobilmu menempuh jarak 2.500 km.

Namun, jika mobilmu telah dipacu lebih jauh, seperti menempuh jarak 8.000 hingga 10.000 km, kamu diwajibkan mengganti busi mobilmu. Karena jika tidak, performa busi akan semakin menurun.

Sebelum kamu membeli busi mobil, kamu juga harus mengetahui jenis-jenis busi terlebih dahulu. Pasalnya, setiap jenis busi mobil memiliki fungsi yang berbeda-beda, dan tidak semua jenis busi cocok dengan mobil kesayanganmu.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Busi Mobil Terbaik dan Tahan Lama, Jangan Bingung Lagi Beli Busi

Untuk itu, yuk ketahui dahulu perbedaan jenis busi dan fungsinya seperti yang Labviral.com rangkum untukmu kali ini.

Busi Standar

Jika kamu pengguna mobil city car yang hanya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, busi yang direkomendasikan untukmu ialah busi standar. Busi jenis ini memiliki keunggulan yakni memiliki umur pakai yang relatif lebih lama.

Selain itu, busi standar ini juga mampu menghasilkan stasioner mesin yang lebih stabil. Busi mobil standar ini juga akan semakin optimal jika kamu gunakan untuk perputaran mesin yang rendah hingga menengah.

Baca Juga: Busi Mobil Sering Mati Apa Penyebabnya?

Busi Platinum

Jenis busi yang kedua ialah busi mobil platinum. Busi yang menggunakan bahan platinum ini biasanya juga disebut dengan busi semi racing. Kok bisa disebut semi racing? Karena busi ini memiliki desain yang sedikit lancip di ujung elektrodanya, dibandingkan dengan busi standar.