Siapa Itu Ong Beng Seng? Kenapa Bisa Terkait Kasus Korupsi F1 Singapura

Annisa Fadhilah
Minggu 16 Juli 2023, 17:31 WIB
Ong Beng Seng (Sumber : FORBES NEWSCOM HOCH ZWEI)

Ong Beng Seng (Sumber : FORBES NEWSCOM HOCH ZWEI)

Media Singapura juga melaporkan bahwa sebagai tanggapan atas pertanyaan, kantor perdana menteri mengatakan Iswaran akan tetap berada di negara itu dan tidak akan memiliki akses ke sumber daya resmi dan gedung pemerintah selama penyelidikan sedang berlangsung.

v

Profil Ong Beng Seng

Ong Beng SengOng Beng Seng (REUTERS Bazuki Muhammad (SINGAPURA))

Ong Beng Seng dikenal sebagai OBS lahir di Malaysia pada 1946. Ong beng Seng lahir dari keluarga kaya dan pindah ke Singapura pada 1950 saat berusia empat tahun.

Ong Beng Seng belajar di Anglo-Chinese School, Singapura. Dia pernah menjadi juara sprinter dan lompat jauh selama bersekolah.

Ong Beng Seng juga memperoleh gelar di bidang asuransi dari Inggris. Ong Beng Seng kemudian bekerja di bagian underwriting dan pialang asuransi di Eropa, London dan Asia Tenggara sebelum bergabung dengan Motor & General Underwriters Investment Holdings pada akhir 1960-an.

Ong Beng Seng menikah dengan Christina Fu, seorang pengusaha terkemuka pada 1972. Pada 1975, ia bergabung dengan Kuo International, perusahaan perdagangan milik ayah mertuanya Peter Fu.

Dia menghasilkan jutaan dolar di perusahaan tersebut dengan akurat prediksi naik turunnya harga minyak. Modal yang diperoleh selama ini dikatakan telah membantu biayai investasi dan pengembangan properti ke depan.

Ong Beng Seng membangun HPL pada 1980 dan akuisisi sejumlah hotel, properti di lokasi utama seperti Orchard Roader sehingga jadi perusahaan tercatat di Singapura pada 1982.

Pada Desember 2022, divisi hotel HPL memiliki portofolio 38 hotel dan resor di 15 negara termasuk Singapura, Amerika Serikat, Maladewa dan Italia. Portofolio yang memiliki merek Four Seasons Hotels and Resorts, Hard Rock Hotels dan Marriott International.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini