UMKM Labuan Bajo Didorong Go Global, Kemendag Siapkan Fasilitasi Ekspor

Aryafdillahi HS
Kamis 24 Juli 2025, 11:27 WIB
UMKM Labuan Bajo Didorong Go Global, Kemendag Siapkan Fasilitasi Ekspor (Sumber : Dok. Kemendag)

UMKM Labuan Bajo Didorong Go Global, Kemendag Siapkan Fasilitasi Ekspor (Sumber : Dok. Kemendag)

LABVIRAL.COMWakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti Widya Putri menekankan bahwa Kementerian Perdagangan akan terus mendukung sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), termasuk di kawasan Indonesia Timur, khususnya Labuan Bajo, agar semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar global.

Hal tersebut disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, pada 22—23 Juli 2025. Dalam agenda tersebut, Wamendag Roro mengunjungi sejumlah pelaku UMKM lokal seperti Desa Wisata Warloka, New Eden Moringa, RPB Mosedia, Sentra IKM Olahan Ikan, serta Pusat Layanan Usaha Terpadu Manggarai Barat.

Turut hadir Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng, Sekda Fransiskus Sales Sodo, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Gabriel Bagung, Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Miftah Farid, serta Kepala Pusat Pengembangan SDM Ekspor dan Jasa Perdagangan Sugih Rahmansyah.

Baca Juga: Wamendag Roro Pastikan Harga Kebutuhan Pokok di Labuan Bajo Tetap Terkendali

“Dengan produk yang beragam dan berkualitas seperti perikanan, kopi, furnitur, kerajinan dan pangan olahan, produk UMKM Indonesia Timur sangat berpotensi untuk dipasarkan secara global, sehingga ke depannya perlu dioptimalkan. Untuk itu, Kementerian Perdagangan terus menyelaraskan langkah dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam pengembangan UMKM setempat,” terang Wamendag Roro.

Ia menjelaskan bahwa Labuan Bajo tak hanya dikenal sebagai destinasi wisata unggulan dengan kekayaan bahari, tapi juga memiliki potensi besar dalam sektor ekonomi lokal.

“Dalam beberapa tahun terakhir, geliat UMKM Labuan Bajo menunjukkan semangat dan pertumbuhan yang menjanjikan. Namun, jika bicara mengenai ekspor produk UMKM dari Labuan Bajo, dengan melihat potensi riilnya, maka kontribusinya perlu dioptimalkan lagi,” jelas Wamendag Roro.

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, Mendag Ajak Manfaatkan Sistem Lisensi dan Waralaba

Untuk mendukung itu, Kementerian Perdagangan menyediakan sejumlah program dan fasilitas, seperti pelatihan pemasaran, pelatihan kemasan produk makanan dan minuman untuk ekspor, serta pendampingan pelatihan ekspor. “Sedangkan bagi UMKM yang siap ekspor, Kementerian Perdagangan memiliki perwakilan perdagangan di 33 negara yang akan memfasilitasi para pelaku usaha Indonesia untuk melakukan penjajakan bisnis (business matching) dengan buyers di negara para perwakilan bertugas,” tambahnya.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini