Vaginismus: Pahami Jenis-jenis, Gejala, Penyebab, Diagnosa, dan Cara Pengobatannya

Zahwa Elia Azzahra
Senin 27 Maret 2023, 06:05 WIB
Ilustrasi Vaginismus

Ilustrasi Vaginismus

LABVIRAL.COM - Vaginismus adalah fenomena ketika otot-otot vagina wanita kejang ketika ada sesuatu yang memasukinya, seperti tampon atau penis. Keadaan itu bisa menimbulkan rasa tidak nyaman sampai rasa sakit yang cukup menyakitkan. 

Jenis-jenis vaginismus berdasarkan keadaannya

Dijelaskan dalam media webmd.com, ada dua jenis keadaan vaginismus, yaitu: 

1. Vaginismus seumur hidup

Keadaan ketika seorang wanita mengalami rasa sakit setiap kali sesuatu memasuki vagina mereka, termasuk penis (disebut seks penetrasi), atau ketika mereka tidak pernah bisa memasukkan apapun ke dalam vagina mereka. 

Baca Juga: 8 Gejala Penyakit Diabetes yang Kerap Disepelekan, dari Berat Badan Turun hingga Sering Kesemutan

2. Vaginismus yang diperoleh

Keadaan ketika seorang wanita sudah pernah berhubungan seks tanpa rasa sakit saat melakukannya, kemudian merasakan sakit ketika baru saja selesai berhubungan seks dan menjadi kesakitan untuk melakukan hubungan seks selanjutnya. 

Gejala vaginismus

Gejala vaginismus bisa terlihat berupa seseorang merasakan sakit ketika berhubungan seks. Biasanya hilang setelah penarikan penis dari vagina, tetapi rasa sakit setelahnya tidak selalu hilang dengan cepat. 

Baca Juga: Keutamaan Salat Tarawih 10 Malam Pertama, Jangan Sampai Dilewatkan Guys!

Beberapa wanita menggambarkannya seakan-akan terbakar atau merasakan perasaan seperti penis "menabrak dinding." Banyak wanita yang memiliki vaginismus juga merasa tidak nyaman ketika memasukkan tampon atau melakukan pemeriksaan panggul di kantor dokter mereka.

Gejala vaginismus lainnya termasuk:

  • Tidak bisa melakukan seks penetrasi atau memasukkan tampon sama sekali.
  • Takut akan rasa sakit terhadap hubungan seks (mengalami kecemasan).
  • Hilangnya hasrat seksual.

Penyebab vaginismus

Dokter masih belum tahu persis mengapa vaginismus bisa terjadi. Akan tetapi berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap beberapa pasien, disimpulkan bahwa ini biasanya terkait dengan kecemasan atau ketakutan berhubungan seks. Meskipun demikian, tidak terlalu jelas mana yang lebih dulu, kondisi vaginismus atau kecemasan itu. Jadi, penting untuk menemui dokter untuk menemukan penyebabnya secara pasti. 

Baca Juga: Bahaya! Diabetes Bisa Diidap Anak Muda di Bawah Umur 45 Tahun

Diagnosis vaginismus

Saat melakukan diagnosa, dokter Anda akan bertanya tentang gejala yang Anda rasakan. Selain itu akan Anda akan ditanya perihal riwayat medis dan pengalaman seksual Anda. Mereka akan melakukan pemeriksaan panggul untuk mencari penyebab adakah masalah kesehatan lain yang menjadi faktor rasa sakit. 

Pengobatan vaginismus

Pengobatan vaginismus dapat dilakukan juga di rumah. Dokter Anda akan memberikan langkah-langkah latihan untuk menormalkan keadaan yang bisa dilaksanakan di rumah. Katakanlah serangkaian langkah terapi praktis yang bertujuan agar Anda dapat mengontrol dan mengendurkan otot-otot di sekitar vagina. Ini disebut desensitisasi progresif. 

Baca Juga: Kenali Penyakit Asam Lambung: Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya

Masih berdasarkan webmd.com, langkah-langkah terapis yang disarankan dokter umumnya Anda akan diminta untuk melakukan latihan kegel dengan meremas otot bagian yang sama dengan yang Anda gunakan untuk menghentikan aliran air seni saat Anda kencing. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Peras otot-ototnya.
  • Tahan selama 2 hingga 10 detik.
  • Rilekskan otot-otot.
  • Lakukan sekitar 20 Kegel sekaligus. Anda dapat melakukannya sebanyak yang Anda inginkan dalam sehari. 
  • Setelah beberapa hari, masukkan satu jari hingga sekitar sendi buku jari pertama ke dalam vagina Anda saat melakukan latihan. 

Baca Juga: Tips Kerja dari Rumah Agar Tetap Produktif, Catat Ya!

Tips aman untuk melakukan terapi nomor lima adalah: 

  • Potong kuku Anda lebih dulu.
  • Anda bisa menggunakan jeli pelumas agar lebih nyaman.
  • Anda bisa melakukan latihan di bak mandi sambil berendam, di mana air  adalah pelumas alami.

Mulailah dengan satu jari dan kerjakan hingga tiga. Anda akan merasakan otot-otot vagina mengepal di sekitar jari Anda, dan Anda bisa kapan saja mengeluarkan jari Anda jika Anda merasa tidak nyaman.

Baca Juga: 4 Ciri-ciri Obat Palsu dan Tips Menghindarinya

Setelah beberapa saat, Anda akan dapat memasukkan sisipan berbentuk kerucut ke dalam vagina Anda selama 10 atau 15 menit untuk membantu otot-otot Anda terbiasa dengan tekanan.

Sementara itu, untuk wanita yang kasus vaginismusnya berhubungan erat dengan masalah psikologis seperti rasa takut atau kecemasan, terapi dengan ahli psikologis akan dapat membantu Anda. 

Demikian uraian yang dapat disampaikan terkait dengan apa itu vaginismus. Semoga dapat dipahami. 

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini