Selain Bermanfaat, Berikut 6 Bahaya Mengkonsumsi Jeruk Bali

Zahwa Elia Azzahra
Senin 27 Maret 2023, 05:37 WIB
Ilustrasi jeruk bali di pohon

Ilustrasi jeruk bali di pohon

LABVIRAL.COM - Jeruk Bali dikenal sebagai buah yang kaya vitamin C yang segar saat dikonsumsi. Bahkan ia juga memiliki banyak manfaat kesehatan.

Dilansir dari WebMD, jeruk bali atau citrus grandis mengandung cukup banyak nutrisi yang cocok untuk tambahan diet yang sehat, termasuk antioksidan pelawan kanker.

Selain itu, jeruk bali juga bisa memenuhi asupan vitamin C harian dan bermanfaat menjaga kekebalan tubuh. Daging buah dengan nama lain pomelo ini berbulir dengan warna merah-orange dengan rasa asam cenderung manis namun juga ada sedikit rasa getir atau pahit.

Baca Juga: Apakah Latihan Kardio Bisa Membakar Lemak? Berikut Fakta dan Daftarnya

Kandungan jeruk bali

Dikutip dari alodokter, dalam sepiring jeruk bali (sekitar 100 gram), mengandung 60 mg vitamin C dan 40 kalori. Tak hanya itu, jeruk bali juga mengandung:

  • Serat
  • Vitamin B seperti niacin (vitamin B3), riboflavin (vitamin B2), thiamin (vitamin B1)
  • folat
  • pyridoxine (vitamin B6)
  • Karbohidrat kompleks.
  • Gula
  • Protein
  • Mineral, seperti kalium, fosfor, tembaga, zat besi, kalsium, magnesium, mangan, dan seng, Antioksidan, seperti flavonoid dan lycopene.

Baca Juga: 15 Deretan Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan

Bahaya jeruk bali

Namun selain memberi manfaat, mengkonsumsi buah berkulit tebal ini ternyata bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh seseorang yang memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti dijelaskan di bawah ini.

  1. Jeruk bali mengandung zat yang menghambat sitokrom, enzim yang berguna untuk metabolisme tubuh tertentu.
  2. Asam sitrat yang terkandung dalam jeruk bali bisa menyebabkan erosi email gigi jika dikonsumsi berlebihan.
  3. Dikutip dari Medical News Today, orang dengan infeksi ginjal juga sebaiknya tidak mengkonsumsi buah ini karena jeruk bali memiliki kadar potasium tinggi.
  4. Orang dengan penyakit refluks gastroesofagus juga dilarang mengkonsumsinya ya karena bisa menyebabkan perut nyeri dan mulas.
  5. Banyak yang beranggapan, buah jeruk bali yang asam ini baik untuk diet padahal justru berbahaya. Karena menurut American Diet Association(ADA) tidak ada makanan tunggal maupun kelompok secara sehat bisa mencairkan lemak tubuh.
  6. Kandungan asam sitrat dalam jeruk bali juga bisa menyebabkan iritasi pada mulut dan tenggorokan jika dikonsumsi berlebihan.

Itulah manfaat dan bahaya mengkonsumsi jeruk bali, ingat agar tak mengkonsumsinya berlebihan apalagi menggunakannya sebagai metode pengobatan tanpa konsultasi dengan dokter ahli.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait Berita Terkini