LABVIRAL.COM- Pembelian bahan bakar eceran mungkin menjadi salah satu pilihan bagi pengendara motor yang tidak menyukai untuk antre membeli bahan bakar langsung di SPBU.
Meskipun harganya lebih mahal tapi banyak yang memilih membeli bahan bakar alias bensin di penjual eceran dengan alasan simple dan cepat.
Mungkin sebagian besar penjual bensin eceran ini menjual bensin dengan jujur dan berusaha memberikan pelayanan terbaiknya.
Baca Juga: Pecinta Trabas Wajib Tahu, Berikut Ini Harga dan Spesifikasi 5 Varian Motor Trail dari Viar!
Namun, tak jarang juga ada oknum penjual bensin eceran yang berlaku licik mengakali barang jualannya agar mendapatkan untung sebanyak-banyaknya.
Biasanya para penjual yang berlaku licik ini mencampur bensin dagangannya dengan cairan lain yang memiliki harga lebih murah.
Baca Juga: Desain Honda NSR250 dari Generasi ke Generasi, Motor Langka di Dunia!
Tapi, bensin campuran dengan cairan yang tidak jelas ini akan menimbulkan efek buruk bagi mesin motor.
Seperti, konsumsi bahan bakar yang lebih boros, suara mesin berisik, bahkan bisa terjadi tumpukan karbon karen nilai oktan bahan bakar yang terlalu rendah sehingga bisa terjadi kerusakan pada komponen mesin.
Untuk mengetahui bensin eceran tersebut termasuk bensin murni atau oplosan kamu bisa melakukan beberapa cara berikut:
Baca Juga: Mesin Motor Cepat Panas dan Bau Sangit, Terungkap Sudah Biang Keroknya
1. Mencelupkan jari ke dalam tangki bahan bakar yang isinya bensin yang dibeli eceran hingga jari terasa basah. Kemudian keluarkan jari dari tangka dan biarkan kering dengan sendirinya. Jika jari kering dalam waktu singkat maka bisa dipastikan bensin yang dijual tersebut merupakan bensin murni.
2. Cara kedua untuk mengecek bensin yang dijual eceran merupakan bensin murni atau tidak bisa dilakukan dengan memanfaatkan koran bekas. Caranya adalah dengan mencelupkan koran kedang tangki atau meneteskan bensin ke koran.
Kemudian amati tulisan pada koran, jika bensin murni tulisan pada koran tidak akan memudar, namun jika bensin terdapat cairan lain maka tulisan pada koran akan luntur.
3. Cara terakhir adalah dengan melihat langsung dari warna bahan bakar yang dijual.
