Kalau Mau Turun Mesin, Suka Telat Ganti Oli Aja Terus!

Tim Redaksi Labviral
Rabu 03 Mei 2023, 23:08 WIB
Kalau Mau Turun Mesin, Suka Telat Ganti Oli Aja Terus! (FOTO: Instagram.com/shieldlubricantsprotection)

Kalau Mau Turun Mesin, Suka Telat Ganti Oli Aja Terus! (FOTO: Instagram.com/shieldlubricantsprotection)

LABVIRAL.COM – Salah satu komponen yang harus ada untuk melumasi mesin mobilmu ialah oli mesin.  Maka dari itu, cairan kental yang berfungsi sebagai pelumas mesin mobil ini harus selalu sering diganti. Pergantian oli mesin ini biasanya berpatokan pada kilometer yakni setiap 5.000, 7.500, dan 10.000 km.

Jika kamu sering telat dalam mengganti oli mesin mobilmu, maka akan banyak sekali efek merugikan yang akan kamu dapati. Apa saja sih efek yang ditimbulkan dari telat ganti oli mesin mobilmu? Berikut Labviral.com merangkum untukmu, seperti yang dilansir dari situs resmi Suzuki.

Baca Juga: Jika Telat Ganti Oli Gardan, Hampir Pasti Bearing Bakal Rusak

Mesin tak bertenaga

Efek pertama yang dapat dirasakan jika kamu telat ganti oli mobilmu ialah penurunan kualitas akselerasi mobil. Mobil yang tadinya lebih ringan jika diajak berakselerasi, dapat menjadi semakin berat jika kamu telat ganti oli mesin kendaraan kesayanganmu, loh.

Hal tersebut dapat terjadi karena oli sudah sangat kotor dan juga dapat menimbulkan sumbatan pada nosel serat saluran oli. Maka dari itu, selalu mengganti oli mesin secara teratur agar mesin selalu prima dan bertenaga.

Efek ini dapat terjadi jika kamu lebih dari dua bulan terlambat mengganti oli. Selain efek buruk di atas, jika tidak segera diperbaiki maka dapat terjadi turun mesin pada mobil kesayanganmu. Wow! Duitnya tentu gak sedikit tuh!

Baca Juga: Sebelum Mudik Jangan Lupa Ganti Oli Gardan Motor Matic, Agar Aman Terkendali

Boros bahan bakar

Efek buruk akibat telat mengganti oli mesin mobil selanjutnya ialah mobil menjadi lebih boros bahan bakar. Hal ini karena selain berfungsi sebagai pelumas, oli juga dapat menyerap panas. Oleh karena itu, oli yang kotor akan membuat tarikan mesin menjadi berat dan memiliki dampak yang sangat besar pada pembakaran.

Jika hal tersebut sudah terjadi, maka mesin mobilmu akan bekerja lebih keras dan bahan bakar yang dibutuhkan pun akan menjadi lebih banyak.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini