LABVIRAL.COM — Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Trenggalek sejak Sabtu (28/6) hingga Minggu (29/6) mengakibatkan banjir dan longsor di Kecamatan Munjungan. Bencana ini menyebabkan dua jembatan putus dan merusak sejumlah rumah warga.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek melaporkan bahwa dua jembatan di Desa Craken rusak parah hingga tak bisa dilalui, sementara satu jalan akses utama di Desa Bendoroto juga terputus.
Tak hanya itu, longsor yang menyusul banjir turut berdampak pada tiga rumah di Desa Ngulungwetan dan empat rumah di Desa Ngulungkulon. Meski kerugian material cukup besar, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam peristiwa ini.
Baca Juga: Gus Ipul Ajak Semua Elemen Kawal Program Sekolah Rakyat Besutan Presiden Prabowo
BPBD bersama warga setempat segera membangun jembatan darurat dari batang pohon kelapa agar aktivitas warga tetap berjalan. Pihak BPBD juga mengimbau masyarakat agar tetap siaga dan menjauhi aliran sungai serta area perbukitan karena hujan masih turun di beberapa titik lokasi bencana.
Menurut prakiraan cuaca yang dirilis untuk periode Senin (30/6) hingga Jumat (4/7), wilayah Trenggalek diperkirakan akan mengalami cuaca cerah berawan.
Kendati demikian, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan pemerintah daerah dan warga agar tetap meningkatkan kewaspadaan, terutama bagi mereka yang tinggal dekat sungai, lereng bukit, atau kawasan rawan longsor.
Baca Juga: Regulasi Rumah Doa Disiapkan Kemenag Usai Insiden Intoleransi di Sukabumi
Warga diminta segera melapor ke aparat desa atau pihak berwenang jika menemukan tanda-tanda bahaya seperti tanah retak, pohon yang miring, atau meningkatnya debit air secara tiba-tiba.***