LABVIRAL.COM — Sekretaris Kementerian Koperasi (SesKemenkop) Ahmad Zabadi membuka Training dan Talent Pool bagi Pengawas dan Pengurus Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Yogyakarta, Kamis (17/7). Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi antara Deputi Bidang Pengembangan Talenta dan Daya Saing Koperasi Kementerian Koperasi bersama Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Nasari sebagai bagian dari penguatan ekosistem koperasi melalui sinergi antar koperasi.
Adapun tujuan dari kegiatan ini yakni untuk memperkuat kapasitas SDM untuk pengembangan bisnis/usaha koperasi dan kelembagaan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel). Zabadi menekankan bahwa pembentukan dan pengembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bukan sekadar program administratif.
"Ini merupakan gerakan besar untuk membangun basis ekonomi rakyat dari bawah, melalui koperasi yang tangguh, profesional, dan terintegrasi dalam rantai nilai ekonomi nasional dari hulu hingga hilir," tuturnya.
Kekuatan besar Kopdes/Kel Merah Putih berada di anggotanya, sehingga seluruh masyarakat desa perlu didorong menjadi anggota koperasi. Tahun ini target 50% dari jumlah penduduk di desa menjadi anggota koperasi.
"Bila anggota koperasi desa berjumlah 10 ribu orang, dengan iuran wajib sebesar Rp20 ribu perbulan, maka potensi dana yang dapat dikelola koperasi sebesar Rp200 juta perbulan. Perkuat terus sosialisasinya di tengah masyarakat, agar mereka tertarik untuk menjadi anggota koperasi. Dengan dana sebesar itu, sangat besar peluangnya untuk mengembangkan unit bisnis yang dimiliki",ucapnya.
Melalui pelibatan KSP Nasari, yang telah berdiri sejak tahun 1998 diharapkan adanya transfer pengalaman, pengetahuan, dan good practice untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan pengurus KDKMP.
"Saya optimis koperasi desa akan menjadi motor penggerak ekonomi desa, sekaligus contoh nyata implementasi ekonomi gotongroyong. Saya berharap seluruh peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya. Jadikan momentum ini sebagai bekal untuk mengembangkan KDKMP di daerah masing-masing agar semakin mandiri, berkelanjutan, dan mampu menjawab kebutuhan anggota serta masyarakat desa.”
Pelatihan ini diikuti oleh 16 Kopdes/Kel Merah Putih dari wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, terdiri atas 10 koperasi dari Jawa Tengah dan 6 koperasi dari Daerah Istimewa Yogyakarta dengan total 46 peserta. Fokus kegiatan pelatihan ini adalah untuk membekali koperasi dengan keterampilan dasar dan lanjutan dalam mengelola koperasi secara profesional, berkelanjutan, dan modern.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov. DIY Ir. Srie Nurkyatsiwi, MMA menyampaikan Kopdes/Kel Merah Putih harus bisa menangkap tantangan yang diberikan melalui berbagai proses, fasilitas, dan pelatihan yang diberikan. “Melalui kapasitas SDM Koperasi yang mumpuni, perencanaan yang matang serta peta jalan yang jelas niscaya akan bisa dihadapi tantangannya walaupun pasti ada perubahan yang akan terjadi,” kata Srie.
Ketua KSP Nasari Frans Meroga Panggabean menambahkan bahwa kehadiran KSP Nasari dalam kegiatan ini tidak hanya sebagai fasilitator pelatihan, namun juga sebagai mitra pendamping Kopdes/Kel Merah Putih dalam pengembangan model bisnis dan peningkatan kapasitas SDM koperasi.
“KSP Nasari menyelenggarakan Training dan Talent Pool bagi Pengawas dan Pengurus Kopdes/Kel Merah Putih dengan tindak lanjut dukungan berupa pendampingan, sertifikasi, ataupun bentuk permodalan bagi Kopdes/Kel Merah Putih terpilih”, ucap Frans.
Adapun materi pelatihan ini mencakup prinsip dasar koperasi, tata kelola kelembagaan, perizinan dan legalitas usaha koperasi, pengelolaan keuangan dan akuntansi koperasi, serta transformasi digital untuk memperkuat tata kelola koperasi.
Kegiatan ini merupakan salah satu agenda strategis Kementerian Koperasi dalam tahapan operasionalisasi Kopdes/Kel Merah Putih pasca fase pembentukan kelembagaan. Ke depan, program pendampingan Kopdes/Kel Merah Putih oleh koperasi akan terus diperluas guna membangun solidaritas ekonomi berbasis gotong royong dalam semangat koperasi.
Turut hadir pada acara pembukaan pelatihan ini antara lain: Asisten Deputi Bidang Pembiayaan pada Deputi Bidang Pengembangan Talenta dan Daya Saing Koperasi Kementerian Koperasi, Kepala Biro Umum dan Keuangan Kementerian Koperasi, Direktur Bisnis LPDB selaku Plt. Direktur Utama LPDB, Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Yogyakarta, Direktur Narasi Desa Nusantara, Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Nasari.***