FIFA Bakal Evaluasi Indonesia Soal Batalnya jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Argentina Siap-Siap Mengajukan Diri

M. Taufik Hidayatulloh
Senin 27 Maret 2023, 17:42 WIB
Emblem resmi PIala Dunia  FIFA U-20 (Sumber : dok. PSSI)

Emblem resmi PIala Dunia FIFA U-20 (Sumber : dok. PSSI)

LABVIRAL.COM - FIFA angkat suara soal status tuan rumah Indonesia di Piala Dunia U-20. Induk federasi sepakbola dunia itu mengaku sedang mengevaluasi Indonesia.

"Semuanya sedang dievaluasi dan ini akan menjadi jam-jam krusial," ujar sumber FIFA.

Hal ini dikarenakan batalnya drawing Piala Dunia U-20 yang akan digelar pada Jumat, 31 Maret 2023 di Bali.

Baca Juga: 6 Jurus Jadi Atlet E-Sport Profesional, Kuy Simak!

Penyebabnya, terdapat penolakan dari sejumlah pemimpin daerah dan elemen terhadap kedatangan Timnas Israel. Alias, Indonesia belum mampu menjamin keselamatan untuk seluruh peserta.

Salah satu kepala daerah yang menolak adalah Gubernur Bali I Wayan Koster. Politikus PDI Perjuangan itu beralasan Israel telah melakukan penjajahan kepada Palestina.

"Kami menolak karena Israel melakukan gangguan atau penjajahan terhadap Palestina," kata Wayan, Jumat 24 Maret 2023.

Baca Juga: 3 Amalan saat Ramadan yang Berpahala Besar dan Dicintai Allah

Imbas penolakan I Wayan Koster ini pun disebut sebagai salah satu penyebab dibatalkannya drawing Piala Dunia U-20 yang dijadwalkan akan digelar pada Jumat, 31 Maret 2023 di Bali.

Isu ini pun nampaknya dimanfaatkan oleh beberapa negara lain untuk menggantikan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Salah satunya Argentina, yang sudah menghembuskan wacana siap menggelar Piala Dunia U-20 2023.

Baca Juga: Begini Cara Merawat Lampu LED Sepeda Motor dengan Cara Ini Supaya Awet

Dalam laporan Federasi Sepak Bola Argentina, AFA kabarnya akan mengajukan permintaan resmi untuk menjadi tuan rumah.

Penawaran itu akan dilakukan jika Indonesia mengundurkan diri atau FIFA memutuskan untuk mencari tuan rumah pengganti.

"Beberapa jam ke depan akan menjadi kunci untuk melihat apakah terjadi kesepakatan diplomatik atau memang mulai dipertimbangkan perubahan lokasi penyelenggara," ungkap AFA seperti yang dikutip Labviral.com dari Double Amarilla.

PSSI sendiri kabarnya masih bersikeras mencari cara untuk mempertahankan status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Lobi-lobi dan cara diplomatis akan ditempuh agar perhelatan bisa tetap digelar bulan Mei mendatang.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini