Kenapa Challenge di Media Sosial Bisa Viral? Ternyata ini Rahasianya

Olis
Selasa 07 Oktober 2025, 15:04 WIB
Foto: Ilustrasi Challenge di Media Sosial (Sumber : planoly.com)

Foto: Ilustrasi Challenge di Media Sosial (Sumber : planoly.com)

LABVIRAL.COM - Pernah nggak sih kamu scroll media sosial dan tiba-tiba semua orang, dari teman, selebgram, sampai brand  ikut-ikutan satu challenge yang sama?

Dalam waktu singkat, challenge itu mendadak meledak dan muncul di mana-mana. Mulai dari TikTok, Instagram Reels, sampai YouTube Shorts, semuanya ramai-ramai ambil bagian. Tapi sebenarnya, Kenapa Challenge Ini Bisa Viral? Ini Rahasianya!

Nah, di artikel ini kita akan kupas tuntas faktor-faktor yang bikin challenge bisa viral dan bagaimana kamu sebagai individu atau brand bisa ikut ambil bagian dengan cara yang autentik dan cerdas.

Baca Juga: Tren Tas Pendakian 2025: Desain, Warna, dan Teknologi Terbaru

Apa Itu Challenge di Media Sosial?

Challenge atau tantangan di media sosial adalah ajakan untuk melakukan suatu aksi tertentu, biasanya dengan gaya atau format yang sama, lalu dibagikan ulang agar orang lain bisa ikut berpartisipasi. Bisa berupa:

  • Tarian (dance challenge)
  • Lip sync
  • Makeup transformation
  • Challenge edukatif
  • Komedi atau sketsa

Challenge yang viral biasanya punya elemen unik, menarik, dan mudah diikuti. Tapi ada lebih dari itu. Lalu, Kenapa Challenge Ini Bisa Viral? Ini Rahasianya! Mari kita bahas satu per satu.

1. Sederhana dan Mudah Ditiru

Salah satu rahasia utama dari challenge yang viral adalah kesederhanaannya. Kalau terlalu rumit, orang bakal malas ikut. Tapi kalau gampang, fun, dan bisa dikerjakan dalam waktu singkat, potensi viralnya jauh lebih besar.

Contoh: #TantanganPakaiSatuProduk, tantangan kecantikan yang minta pengguna hanya pakai satu produk untuk seluruh makeup look. Simpel, tapi kreatif!

Baca Juga: Tas Pendakian untuk Mendaki 1 Hari, Rekomendasi dan Tips Memilih Tas Sesuai Kebutuhan

2. Didukung Musik atau Sound yang Catchy

Challenge yang viral hampir selalu terikat dengan lagu atau sound tertentu. Musik punya kekuatan emosional dan membuat video lebih engaging. Apalagi kalau lagunya lagi trending, bisa auto masuk FYP atau explore!

3. Dukungan dari Influencer atau Public Figure

Satu video dari influencer besar bisa jadi pemicu challenge meledak. Ketika publik figur ikut serta, pengikut mereka merasa tertantang untuk ikut juga. Ini yang disebut efek social proof.

Fun Fact: Beberapa challenge bahkan diciptakan oleh kreator kecil, tapi meledak begitu di-endorse secara tidak langsung oleh seleb terkenal.

4. Format yang Bisa Di-Remix atau Dimodifikasi

Challenge yang fleksibel alias bisa dimodifikasi sesuai gaya masing-masing lebih mudah viral. Orang suka bereksperimen dan menunjukkan kreativitas mereka. Ketika mereka merasa bebas mengekspresikan diri, engagement pun naik!

5. Platform yang Mendukung Algoritma Konten Viral

Faktor teknis juga penting. TikTok, misalnya, sangat mendukung konten viral lewat sistem FYP-nya. Kalau sebuah challenge punya engagement tinggi dalam waktu singkat, sistem akan "dorong" video tersebut ke lebih banyak pengguna.

Baca Juga: Sering Sakit Perut? Ini Bedanya Maag dan GERD yang Wajib Kamu Tahu

6. Ada Unsur Komunitas dan FOMO

Challenge yang sukses biasanya menciptakan rasa “kebersamaan” atau komunitas. Ada perasaan “wah, semua orang udah ikutan, masa gue enggak?”. Ini yang disebut FOMO (Fear of Missing Out) — dan itu sangat efektif dalam dunia digital.

7. Pesan Emosional atau Isu Sosial

Beberapa challenge viral bukan hanya soal hiburan, tapi juga mengangkat isu sosial atau menyampaikan pesan tertentu. Contohnya #DontRushChallenge yang menyebar di masa pandemi sebagai simbol transformasi dan solidaritas.

Apa yang Bisa Kamu Lakukan agar Challenge Kamu Ikut Viral?

Sekarang kamu tahu Kenapa Challenge Ini Bisa Viral? Ini Rahasianya!, saatnya berpikir: bagaimana kamu bisa jadi bagian dari tren ini atau bahkan menciptakan challenge viral sendiri!

Tips buat individu/kreator:

  • Ikuti challenge dengan twist versi kamu
  • Gunakan hashtag yang relevan
  • Jangan lupa timing! Ikut saat challenge masih hangat

Baca Juga: 10 Rekomendasi Tas Pendakian Terbaik untuk Pemula dan Profesional

Tips buat brand:

  • Sesuaikan challenge dengan nilai brand-mu
  • Kolaborasi dengan kreator yang sesuai
  • Fokus pada konten, bukan jualan hard-sell

Tren Boleh Ikut, Tapi Harus Tetap Otentik

Viral itu bukan soal ikut-ikutan buta. Challenge bisa jadi sarana ekspresi diri, membangun koneksi, bahkan meningkatkan personal branding atau awareness brand.

Dan ingat, Kenapa Challenge Ini Bisa Viral? Ini Rahasianya! Karena challenge yang sukses selalu punya unsur: mudah, fun, relatable, dan punya nilai tambah.

Baca Juga: Ketua KPPU: Program MBG Harus Bebas dari Praktik Monopoli Pengadaan

Sekarang giliran kamu! Entah kamu content creator, pemilik brand, atau sekadar pengguna medsos yang suka seru-seruan, jangan ragu ikutan challenge yang lagi tren, atau bahkan ciptakan challenge baru dengan gayamu sendiri.

Dan siapa tahu, challenge kamu yang selanjutnya bakal jadi viral dan masuk radar netizen se-Indonesia!***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait Berita Terkini