LABVIRAL.COM - Menunaikan zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap kaum muslimin dan muslimat bahkan untuk bayi yang baru lahir di akhir bulan Ramadan.
Zakat fitrah merupakan ibadah yang berupa mengeluarkan sebagian harta (bahan makanan pokok) setelah puasa Ramadan selesai.
Berhubung salah satu bagian dari rukun Islam ini dilakukan setahun sekali, sebagian dari kamu mungkin lupa bagaimana bacaan niat menunaikan zakat fitrah.
Baca Juga: Sering Bikin Salah Paham, Ternyata Begini Hukum Puasa dalam Keadaan Junub
Maka dari itu, berikut ini Labviral.com bagikan lafal niatnya khusus untuk diri sendiri secara lengkap, Arab, latin dan terjemahan.
Niat zakat fitrah untuk diri sendiri
Ilustrasi zakat fitrah.
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ِﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an nafsii fardhan lillaahi ta’aalaa.
Baca Juga: Perbanyak saat Ramadan, Ini Niat Salat Rawatib Lengkap dengan Tata Caranya
Artinya: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah ta‘ala."
Hukum zakat fitrah
Ilustrasi zakat fitrah.
Sebagaimana telah disinggung di awal artikel, zakat fitrah hukumnya wajib bagi setiap muslim tanpa terkecuali.
Dikutip dari laman Zakat.or.id pada Senin, 3 April 2023, pelaksanaan zakat ini mulai diwajibkan pada tahun kedua Hijriyah.
Baca Juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh Lengkap, Arab, Latin, Arti dan Keutamaannya
Tujuannya adalah agar setiap kaum muslimin kembali dalam keadaan fitrah atau suci berdasarkan hadis yang diriwayatkan dari Ibnu Umar ra.
"Rasulullah Saw mewajibkan zakat fitrah pada bulan Ramadan sebanyak satu sha’ kurma atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba sahaya laki-laki atau perempuan." (HR. Bukhari Muslim).
Satu sha' dalam hadis di atas merupakan takaran atau timbangan yang apabila dikonversi maka beratnya sekitar 2,176 kg gandum, 2,5 kg beras, dan ada pula yang berpendapat 2,8 kg beras.
Baca Juga: Niat dan Cara Sholat Jamak, Keringanan bagi Muslim yang Sedang Pergi Jauh
Perlu dipahami bahwa harta yang wajib dikeluarkan zakatnya berupa makanan pokok penduduk suatu negeri. Maka dari itu bagi kita yang tinggal di Indonesia, zakat fitrah biasanya berupa beras.
Selain itu, harta yang digunakan untuk zakat tersebut syaratnya tidak boleh yang berkualitas jelek dan harus berupa biji-bijian.
Seperti itulah bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri beserta penjelasan berapa banyak bahan pokok yang harus dikeluarkan.
