LABVIRAL.COM - Penyakit diabetes atau diabetes melitus merupakan penyakit serius yang kerap luput dari perhatian. 

Ada banyak faktor penyebab diabetes. Mulai dari genetik, kurang olahraga, makan tidak terjaga dan berbagai gaya hidup kurang sehat lainnya.  

Diabetes sangat berbahaya serta sangat berisiko menimbulkan berbagai komplikasi penyakit lain. 

Baca Juga: Begini Cara Lapor SPT Tahunan Pribadi Online 2023, Kamu Wajib Lapor Kalau Punya NPWP

Oleh karena itu, penting sesegera mungkin melakukan penanganan bagi Anda pengidap diabetes, dengan memeriksakan kondisi tubuh ke dokter. Sebelum berbagai penyakit berbahaya muncul.

Saat ini, belum ditemukan obat yang dapat menyembuhkan diabetes sepenuhnya. Namun, penderita diabetes dapat mengelola penyakit mereka dengan minum obat yang diresepkan dan mengikuti gaya hidup dan diet sehat.

Tak hanya itu, ada beberapa hasil obat alami dari buah-buahan, sayuran dan tanaman herbal, yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan kondisi tubuh dari penyakit diabetes.

Baca Juga: Gejala Kanker Stadium I, II, III, IV, Wajib Diketahui Semua Orang!

Apa saja obat alami yang bisa bantu meringankan gejala diabetes? Berikut tujuh obat alami atasi gejala diabetes.  

Lidah buaya 

Lidah buaya sangat populer sebagai bahan alami untuk kesehatan kulit dan perawatan rambut. Namun Global Diabetes Community menyebutkan, tanaman ini efektif menjadi obat herbal untuk diabetes dikarenakan dapat menurunkan gula darah.  

Bahan aktif lidah buaya juga diketahui dapat meredakan luka diabetes dengan mengurangi pembengkakan dan mempercepat proses penyembuhan, akibat komplikasi diabetes. 

Ciplukan 

Seseorang mungkin sering menemukan tanaman ini, tumbuh liar di pekarangan rumah atau di kebun-kebun. Ciplukan dapat digunakan sebagai tanaman obat diabetes, dengan merebus buahnya dan kemudian mengambil air rebusannya saja.

Baca Juga: 9 Makanan Pantangan Penderita Kolesterol Tinggi, dari Telur hingga Daging Merah

Jahe

Jahe adalah rempah-rempah yang  memiliki manfaat kesehatan yang tidak terhitung jumlahnya. Sebuah studi pada tahun 2015 dari Journal of Ethnic Foods menemukan bahwa jahe juga mampu menurunkan gula darah tanpa mempengaruhi kadar insulin tubuh.  

Keunggulan jahe sebagai obat herbal untuk diabetes tidak hanya sebatas itu. Jahe dikenal dapat mencegah peradangan yang menyebabkan komplikasi mata, akibat diabetes dan penyakit jantung.

Fenugreek 

Dilansir dari laman  Khealth, fenugreek adalah salah satu jenis biji-bijian yang digunakan sebagai bahan suplemen makanan. Fenugreek kaya serat dan dianggap memiliki sifat yang membantu memperlambat kecepatan tubuh memecah gula. Herbal ini kadang digunakan dalam dunia medis untuk mengobati pasien yang menderita diabetes tipe 2. 

Baca Juga: Bagaimana Cara Lapor SPT Tahunan di DJP Online? Ini Cara Lapor SPT Online 2023

Studi kecil memang menunjukkan manfaat fenugreek untuk memperbaiki respons tubuh terhadap kadar glukosa dan hormon insulin. 

Namun, belum ada penelitian substansial atau uji klinis besar yang telah dilakukan untuk menentukan dosis fenugreek untuk menurunkan gula darah tinggi sehingga perlu memerlukan konsultasi dengan dokter. 

Buah sitrus 

Mengutip dari laman Healthline, penelitian menunjukkan bahwa buah sitrus dapat membantu menurunkan kadar gula darah sebagai obat diabetes. Buah sitrus meliputi jeruk, lemon, jeruk nipis, dan semacamnya. 

Buah sitrus dianggap buah glisemik rendah, karena tidak memengaruhi gula darah sebanyak jenis buah lain seperti semangka dan nanas. 

Baca Juga: Bagaimana Lapor SPT Tahunan Online 2023? Ini Cara Lapor SPT Tahunan Pribadi

Buah-buah ini mengandung serat dan senyawa tumbuhan, seperti naringenin yang memiliki sifat anti diabetes yang kuat. 

Makan buah jeruk utuh dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, mengurangi HbA1c, dan melindungi dari perkembangan diabetes. 

Apel 

Apel mengandung serat larut dan senyawa tumbuhan, seperti quercetin asam klorogenat dan asam galat. Semuanya dapat membantu menurunkan gula darah dan melindungi tubuh dari diabetes. 

Meski konsumsi buah secara total telah terbukti menurunkan risiko diabetes, mengkonsumsi buah apel bisa sangat bermanfaat untuk menurunkan gula darah dan mengurangi risiko diabetes. 

Baca Juga: 4 Akibat Suka Gonta-ganti Sampo, Bisa Merugikan Rambut dan Kulit Kepala

Sebuah studi dengan partisipan lebih dari 187.000 orang menemukan bahwa asupan buah-buahan tertentu yang lebih banyak, terutama blueberry, anggur, dan apel, dikaitkan dengan risiko diabetes tipe 2 yang jauh lebih rendah. 

Sebuah penelitian lain pada 18 wanita, juga menemukan bahwa makan apel 30 menit sebelum makan nasi secara signifikan mengurangi gula darah setelah makan, dibandingkan dengan makan nasi saja.

Brokoli 

Sulforafana pada brokoli adalah sejenis isothiocyanate yang memiliki sifat penurun gula darah. Bahan kimia ini dihasilkan saat brokoli dicincang atau dikunyah, karena reaksi antara senyawa glukosinolat dan enzim myrosinase.
 
Baik senyawa glukosinolat dan enzim myrosinase, keduanya terkonsentrasi di dalam brokoli. 

Sulforafana pada brokoli memiliki efek antidiabetes yang kuat, membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan gula darah.

Baca Juga: 4 Olahraga Terbaik Orang Kurus yang Ingin Tubuh Berotot, Lakukan dengan Rutin

Perlu diingat bahwa cara terbaik untuk meningkatkan ketersediaan sulforaphane adalah dengan menikmati brokoli dan kecambah brokoli mentah atau dikukus ringan.

Meski ada beberapa bahan alami yang dapat dijadikan obat diabetes, kamu tetap perlu berkonsultasi dengan dokter. 

Hal tersebut guna meminimalisir efek samping dan memaksimalkan khasiat dari enam obat alami diabetes tersebut.