8 Cedera yang Paling Sering Dialami Pesepakbola, dari Ligamen sampai Robekan Meniskus

Tim Redaksi Labviral
Rabu 19 April 2023, 20:07 WIB
8 Cedera yang Paling Sering Dialami Pesepakbola, dari Ligamen sampai Robekan Meniskus (FOTO: Freepik/jcomp)

8 Cedera yang Paling Sering Dialami Pesepakbola, dari Ligamen sampai Robekan Meniskus (FOTO: Freepik/jcomp)

LABVIRAL.COM - Sepak bola menjadi salah satu olahraga yang rawan cedera, karena olahraga ini melibatkan kontak fisik yang tinggi antar pemainnya.

Kontak fisik yang keras dapat terjadi hampir setiap saat, ketika pemain menggiring bola, merebut bola dengan kaki atau beradu kepala di udara, sampai ketika menendang bola ke gawang.

Selain kontak fisik antar pemain, cedera pada pesepakbola dapat terjadi karena gerakan pemain yang terlalu cepat, mendarat setelah melompat dengan posisi yang salah, atau gerakan menendang bola yang kurang tepat.

Latihan berlebihan dan kurang istirahat, kondisi lapangan kurang memadai, hingga kurang pemanasan dan pendinginan juga dapat menjadi faktor penyebab cedera.

Berikut ini adalah delapan cedera yang kerap dialami pesepakbola, berdasarkan keterangan tertulis dari Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga Sport Medicine, Injury and Recovery Center di RS Pondok Indah, Grace Joselini Corlesa, sebagaimana dikutip oleh Labviral.com:

Baca Juga: Hobi 5 Pesepakbola Indonesia Saat Senggang, dari Mancing hingga PUBG

Cedera ligamen

Salah satu cedera yang menjadi momok pesepakbola adalah cedera anterior cruciate ligaments (ACL) atau ligamen penahan persendian lutut. Cedera ligamen disebabkan ketika pemain bergerak terlalu cepat, atau gerakan memutar lutut yang tiba-tiba.

Masa penyembuhan cedera ligamen lutut memakan waktu lama antara 6 bulan hingga 3 tahun, menjadi alasan mengapa cedera ini adalah momok para pesepakbola dan pegiat olahraga.

Selain cedera ligamen lutut, ada pula ankle sprain atau cedera keselo. Cedera keseleo pada pergelangan kaki ini terjadi akibat ligamen teregang atau robek karena kaki tertekuk ke dalam atau ke luar saat menumpu atau kaki terpelintir.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini