Faktor Penyebab Ban Mobil Retak Halus dan Cara Mengatasinya Agar Berkendara Tetap Aman dan Selamat

Annisa Fadhilah
Minggu 13 Agustus 2023, 21:35 WIB
Faktor Penyebab Ban Mobil Retak Halus dan Cara Mengatasinya Agar Berkendara Tetap Aman dan Selamat (FOTO: INSTAGRAM/dunlop_eu)

Faktor Penyebab Ban Mobil Retak Halus dan Cara Mengatasinya Agar Berkendara Tetap Aman dan Selamat (FOTO: INSTAGRAM/dunlop_eu)

Paparan cairan kimia dapat menghadirkan retak halus pada ban. Contohnya detergen yang sebenarnya tidak diperuntukkan bagi ban. Sebab, detergen bersifat panas sehingga dapat membuat ban menjadi retak.

Cara Menghindari Permukaan Ban Retak Halus

Ban mobil memiliki batas waktu untuk penggantianBan mobil memiliki batas waktu untuk penggantian

Baca Juga: Dampak Negatif Mobil Jarang Dipanaskan yang Harus Kamu Tahu!

Untuk menghindari permukaan ban menjadi retak, ada beberapa cara yang dapat diterapkan, sebagai berikut:

Pertama, pastikan tekanan angin pada ban telah sesuai.

Kedua, hindari membawa muatan yang berlebih. Ketahui kapasitas beban yang dapat ditanggung sehingga bisa memperkirakan beban muatan yang akan dibawa.

Ketiga, kamu perlu rajin membersihkan ban dari kotoran di sela-sela alur maupun dinding ban. Sebagai komponen yang bersentuhan langsung dengan jalan, material asing dari jalanan pasti bisa dengan mudah menempel pada ban. Maka, rutinlah mencuci ban dengan air.

Keempat, sikat permukaannya agar semua kotoran yang menempel dapat hilang, sekaligus membersihkannya dari kerikil atau paku kecil. Setelah kotoran benar-benar hilang, bilas permukaan ban dengan air bersih. Lakukan pencucian seperti ini secara rutin sehingga kondisi ban tetap bagus, bersih dan aman dari retakan.

Permukaan ban retak pada mobil merupakan hal yang wajar dan sebetulnya tidak perlu terlalu diwaspadai. Kamu masih dapat mengendarai mobil walaupun ban mengalami retak.

Namun, jika aktivitas berkendara justru terganggu karenanya, tidak ada salahnya untuk segera mengambil tindakan demi keamanan dan kenyamanan berkendara.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini