Oli Transmisi dan Oli Mesin, Mari Kenalan

Aci
Minggu 26 Maret 2023, 15:06 WIB
Penggantian oli transmisi secara rutin dikatakan dapat memberikan dampak yang baik terhadap komponen transmisi yang ada di kendaraan.

Penggantian oli transmisi secara rutin dikatakan dapat memberikan dampak yang baik terhadap komponen transmisi yang ada di kendaraan.

LABVIRAL.COM, Menjadi salah satu komponen penting dalam menjaga kinerja mesin mobil, tentu saja oli harus lebih diperhatikan. Mulai dari kualitas, masa pakai sampai dengan kebersihan oli itu sendiri.

Tahukah kamu, terdapat dua jenis oli yang digunakan dalam mobil matic. Yap, butuh dua jenis oli untuk dapat memaksimalkan kinerja mesin pada mobil matic, diantaranya oli mesin dan oli transmisi.

Yah, oli transmisi memang kerap kali disepelekan, bahkan tak jangan oli mesin dan oli transmisi disamakan. Betul keduanya memang sama-sama cairan pelumas, akan tetapi keduanya memiliki fungsi yang berbeda, lho.

Lalu apa sih perbedaan dan apa peran dari oli mesin dan oli transmisi?

Berikut Labviral.com jelasin ke kamu, apa sih oli mesin dan oli transmisi, perbedaan dan fungsinya. Cermati penjelasan berikut ini ya!

Baca Juga: Pentingnya Ganti Oli Transmisi Mobil Manual, Harus Rutin Yess!

Serupa tapi tak sama

Serupa tapi tak sama adalah kalimat yang tepat untuk menggambarkan keduanya. Yap, keduanya sama-sama cairan pelumas, tetapi jika diperhatikan keduanya memiliki tampilan yang berbeda.

Oli mesin memiliki warna gelap keemasan, dan setelah digunakan akan berubah menjadi hitam gelap. Sedangkan oli transmisi memiliki warna merah, sama seperti oli mesin oli transisi juga akan berubah warna menjadi hitam gelap saat sudah digunakan.

Selain itu, oli transmisi akan berubah menjadi lebih cair seiring berjalannya waktu. Jika sudah cair, itu menandakan waktunya ganti oli transmisi.

Baca Juga: Ganti Oli Transmisi, Cek Harganya!

Perbedaan kandungan

Selain warna yang berbeda, kandungan yang terdapat pada kedua oli tersebut juga berbeda, lho. Oli mesin terbuat dari mineral atau minyak bumi, ada juga oli mesin yang terbuat dari bahan sintetik. Bahkan ada pula yang memadukan keduanya, alias mineral dengan sintetik (semi-sintetik).

Sedangkan oli transmisi memiliki tambahan berupa zat aditif serta kandungan deterjen. Fungsi dari kedua zat tambahan ini adalah untuk menjaga agar komponen penyusun sistem transmisi terhindar dari risiko keausan yang berbahaya.

Saat kamu membeli oli transmisi, sebaiknya pilih oli transmisi yang memiliki kandungan antioksidan dan anti karat agar sistem transmisi bisa bekerja optimal.

Baca Juga: Cara Ganti Oli Transmisi, Gak Perlu ke Bengkel

Fungsi yang berbeda

Yap, cair boleh sama tetapi cara kerja berbeda. Lagi-lagi, kalimat yang tepat untuk keduanya. Memilik kandungan yang berbeda, tentu saja fungsinya pun menjadi berbeda.

Oli mesin memiliki fungsi utama sebagai pelumas, yang digunakan untuk melindungi komponen-komponen penyusun mesin.

Sedangkan oli transmisi berfungsi sebagai pelumas juga sebagai penghantar tenaga untuk perpindahan gigi, dimana oli akan memastikan pergantian gigi bisa berjalan dengan lancar.

Oli transmisi juga bertugas menghubungkan transmisi ke gardan. Oli jenis ini digunakan pada semua jenis mobil, baik untuk mobil bertransmisi manual maupun oli mobil matic. Tanpa adanya oli transmisi, pergantian transmisi akan mustahil untuk dilakukan.

Tapi, sayang seribu sayang masih banyak pemilik mobil yang menyepelekan oli transmisi. Semoga kamu tidak, ya!

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Berita Terkait
Tech

Ganti Oli Transmisi, Cek Harganya!

Sabtu 25 Maret 2023, 12:05 WIB
Ganti Oli Transmisi, Cek Harganya!
Berita Terkini