5 Tips Mudah Mengatasi Darah Rendah, Biar Badan Nggak Lemas dan Pusing Terus!

LABVIRAL.COM - Kamu sering merasa pusing, berkunang-kunang, atau tiba-tiba lemas tanpa alasan jelas? Hati-hati, bisa jadi kamu sedang mengalami darah rendah alias hipotensi.

Normalnya, tekanan darah berada di kisaran 120/80 mmHg. Tapi kalau tekanan darah kamu turun sampai di bawah rata-rata, itu tandanya tekanan darahmu terlalu rendah. Kondisi ini bisa bikin tubuh terasa lemas, kepala ringan, bahkan sampai pingsan.

Nah, sebelum makin parah, yuk kenali penyebabnya dan simak 5 cara mudah untuk mengatasi darah rendah berikut ini.

Kenapa Tekanan Darah Bisa Turun?

Ada banyak penyebab darah rendah, di antaranya:

Dehidrasi atau kurang cairan
Kekurangan nutrisi
Perdarahan
Alergi
Infeksi
Penyakit jantung atau tiroid
Efek samping obat tertentu
Kehamilan

Selain itu, perubahan posisi tubuh yang terlalu mendadak misalnya dari duduk atau berbaring langsung berdiri juga bisa bikin tekanan darah drop seketika.

Gejala Darah Rendah yang Perlu Diwaspadai

Setiap orang bisa mengalami gejala yang berbeda, tapi umumnya hipotensi ditandai dengan:

Pusing atau sakit kepala
Mual dan muntah
Pandangan buram
Lemas dan sulit konsentrasi
Tubuh terasa tidak seimbang
Sesak napas
Bahkan sampai pingsan

Kalau kamu sering merasakan gejala-gejala di atas, sebaiknya segera cek tekanan darahmu ke dokter supaya bisa diketahui penyebab pastinya.

5 Cara Mudah Mengatasi Darah Rendah

Berikut beberapa cara sederhana yang bisa kamu lakukan untuk membantu menaikkan tekanan darah:

1. Perhatikan Posisi Tubuh

Perubahan posisi mendadak bisa memicu hipotensi ortostatik. Jadi, kalau mau bangun tidur, jangan langsung berdiri.

Coba berbaring dulu sebentar, duduk perlahan, baru berdiri pelan-pelan. Kalau kamu merasa pusing saat duduk, coba silangkan kaki atau angkat kaki perlahan — ini membantu aliran darah kembali ke jantung.

2. Konsumsi Makanan atau Minuman

Makanan atau minuman manis bisa membantu menaikkan tekanan darah sementara. Jadi, kalau kamu mulai merasa pusing atau lemas, boleh coba minum teh manis atau makan sedikit cokelat.

Tapi ingat, jangan berlebihan, ya. Kelebihan gula justru bisa bikin berat badan naik dan menyebabkan masalah kesehatan lain.

3. Konsumsi Minuman Herbal

Sejak dulu, jahe dikenal sebagai bahan alami untuk membantu mengatasi tekanan darah rendah.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi jahe memiliki risiko lebih rendah mengalami masalah tekanan darah. Kamu bisa mencampur jahe ke dalam teh hangat atau makanan.

4. Gunakan Stocking Kompresi

Stocking kompresi bukan sembarang stocking! Jenis ini memang dirancang untuk membantu mencegah penumpukan darah di pembuluh darah kaki.

Dengan memakai stocking kompresi, gejala darah rendah akibat perubahan posisi bisa berkurang.

5. Konsultasi ke Dokter dan Minum Obat yang Tepat

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin akan meresepkan obat peningkat tekanan darah. Biasanya, obat ini bekerja dengan cara menyempitkan pembuluh darah supaya sirkulasi meningkat.

Namun, jangan asal minum obat sendiri! Dosis dan jenis obat harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing. Selalu konsultasikan dulu ke dokter supaya pengobatanmu aman dan efektif.

Catatan Penting

Lima cara di atas adalah langkah awal yang bisa membantu mengurangi gejala darah rendah, tapi tetap saja, langkah paling aman adalah berkonsultasi langsung dengan dokter. Dengan begitu, kamu bisa tahu penyebab pastinya dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Ingat, jangan anggap remeh darah rendah kondisi ini bisa mengganggu aktivitas dan bahkan membahayakan kalau dibiarkan terus-menerus. Hidup sehat itu dimulai dari mengenal tubuh sendiri.

Jadi, kalau kamu sering merasa pusing atau lemas, jangan dibiarkan ya. Cek tekanan darahmu dan lakukan langkah-langkah sederhana tadi supaya tubuhmu tetap fit sepanjang hari!***