LABVIRAL.COM - Kanker payudara nyatanya tak hanya menyerang perempuan tapi juga pria. Data breastcancer.org pada 2020 menyebutkan kasus kanker payudara pada pria ada 2.620 kasus dengan angka kematian sebesar 520 di dunia.

Hal ini lantaran sama seperti perempuan, pria juga memilki sel dan jaringan payudara yang memungkinkan sel kanker tumbuh dan berkembang di area tersebut. Pria juga bisa memilki benjolan di payudara, umumnya jika membesar disebut ginekomastia yang bisa jadi penanda munculnya kanker payudara.

Penyebab kanker payudara pada pria

Hingga saat ini belum ada penyebab pasti kanker payudara pada pria. Namun ada beberapa faktor yang mempengaruhi seorang pria memiliki resiko besar terkena kanker payudara. Simak beberapa penyebabnya di bawah ini:
1. Faktor genetik, dari keluarga terutama saudara perempuan dekat yang mengidap kanker payudara.
2. Paparan radiasi di bagian dada.
3. Pernah menjalani terapi hormono estrogen.
4. Mengalami kelainan bawaan seperti sindrom klinefelter atau kondisi testis yang tidak turun ke dalam buah zakar.
5. Mengidap penyakit hati parah.
6. Kegemukan atau obesitas.
7. Terjadi mutasi genetik.
8. Resiko pekerjaan bagi pekerja yang sering mendapat terpaan suhu panas dalam jangka waktu yang lama seperti tukang las, pandai besi, buruh pabrik baja dan lain-lain meningkatkan resiko dua kali lipat terkena kanker payudara.

Baca Juga: 5 Museum di Malang Raya untuk Tempat Belajar yang Asyik

Gejala kanker payudara pada pria

Gejala kanker payudara pada pria sama dengan yang terjadi pada perempuan. Umumnya diawali dengan benjolan yang muncul di area bawah puting atau aerolla dan benjolan tidak terasa sakit. Beberapa gejala lain yang dirasakan sebagai berikut:
1. Inverted nippel atau puting masuk ke dalam.
2. Puting atau kulit sekitar aerola menjadi keras, merah atau bengkak.
3. Luka atau ruam di area aerola yang tak kunjung sembuh.
4. Keluar cairan dari puting.
5. Muncul benjolan kecil di sekitar ketiak.

Baca Juga: 7 Ramuan Herbal untuk Mengecilkan Perut Buncit, dari Teh Hijau sampai Air Jahe

Pengobatan kanker payudara pada pria

Pengobatan kanker payudara pada pria juga bervariasi tergantung tingkat keparahan dan gejala kanker yang muncul. Beberapa pilihan yang umumnya disarankan oleh dokter sebagai berikut:
1. Operasi, seperti mastektomi yaitu pembedahan jaringan payudara secara menyeluruh, termasuk puting dan aerola.
2. Terapi radiasi menggunakan sinar berenergi tinggi seperti sinar-X dan proton guna membunuh sel kanker.
3. Terapi hormon bagi kanker payudara yang dipicu oleh masalah keseimbangan hormon.
4. Kemoterapi setelah operasi untuk membunuh sel kanker yang mungkin bisa menyebar ke bagian tubuh lain.