Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila dan Nilai-nilai yang Terkandung di Dalamnya

Zahwa Elia Azzahra
Senin 31 Juli 2023, 15:16 WIB
Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila dan Nilai-nilai yang Terkandung di Dalamnya (Sumber : Wikimedia Commons/Badjra Bagaskara)

Contoh Pengamalan Sila ke-1 Pancasila dan Nilai-nilai yang Terkandung di Dalamnya (Sumber : Wikimedia Commons/Badjra Bagaskara)

LABVIRAL.COM - Sila ke-1 dalam Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa.

Dalam Sila ke-1 Pancasila terkandung nilai religius. Adalah nilai yang berkaitan dengan keterkaitan individu dengan sesuatu yang dianggapnya memiliki kekuatan sakral, suci, agung dan mulia.

Memahami Ketuhanan sebagai pandangan hidup adalah mewujudkan masyarakat yang berketuhanan, yakni membangun masyarakat Indonesia yang memiliki jiwa maupun semangat untuk mencapai ridho Tuhan dalam setiap perbuatan baik yang dilakukannya.

Baca Juga: 15 Contoh Soal Psikotes Matematika Beserta Jawaban dan Penjelasan, Cocok Untuk Dijadikan latihan

Dari sudut pandang etis keagamaan, negara berdasar Ketuhanan
Yang Maha Esa itu adalah negara yang menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduknya untuk memeluk agama dan beribadat menurut agama dan kepercayaan masing-masing.

Dari dasar ini pula, bahwa suatu keharusan bagi masyarakat warga
Indonesia menjadi masyarakat yang beriman kepada Tuhan, dan masyarakat yang beragama, apapun agama dan keyakinan mereka.

Contoh Penerapan Sila ke-1 Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari

Kepercayaan terhadap adanya Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta segala sesuatu dengan sifat-sifat yang sempurna dan suci seperti Maha Kuasa, Maha Pengasih, Maha Adil, Maha Bijaksana dan sebagainya.

Baca Juga: Tahun 2050 Banyak Negara Mengalami Depopulasi, Bagaimana dengan Jepang dan China

Contohnya:

  1. Menyayangi tumbuh-tumbuhan dan merawatnya, selalu menjaga kebersihan dan sebagainya.
  2. Selalu tertib dalam menjalankan ibadah.
  3. Tidak berbohong kepada orang lain.
  4. Bersyukur kepada Tuhan karena memiliki keluarga yang menyayanginya.
  5. Tidak meniru jawaban teman (menyontek) ketika ulangan ataupun mengerjakan tugas di kelas.
  6. Tidak mengganggu teman yang berlainan agama dalam beribadah.
  7. Menceritakan sesuatu kejadian berdasarkan sesuatu yang diketahuinya, tidak ditambah-tambah ataupun dikurangi.
  8. Tidak meniru pekerjaan temannya dalam mengerjakan tugas di rumah.
  9. Percaya pada kemampuan sendiri dalam melakukan apapun, karena Tuhan sudah memberikan kelebihan dan kekurangan setiap manusia.
Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini