Benarkah Kena Angin Duduk Boleh Dikerok?

Sunardi
Kamis 25 Mei 2023, 15:42 WIB
Ilustrasi seseorang sedang persiapan kerokan. (Sumber : Freepik.com/tonodiaz)

Ilustrasi seseorang sedang persiapan kerokan. (Sumber : Freepik.com/tonodiaz)

LABVIRAL.COM - Di Indonesia, kerokan sudah menjadi suatu kegiatan yang lumrah dilakukan ketika merasa tidak enak badan. Apapun kondisinya, kerokan dianggap dapat menyembuhkannya. Namun, apakah orang yang terkena angin duduk boleh dikerok?

Kerokan memang dapat membuat badan terasa hangat, sehingga menjadi lebih rileks. Akan tetapi, jangan gegabah dalam melakukan kerokan. Tidak semua penyakit dapat diatasi hanya dengan kerokan.

Memang, kerokan dianggap ampuh untuk mengatasi masuk angin. Namun, bagaimana dengan kondisi yang lebih serius, seperti angin duduk? Apakah angin duduk boleh dikerok? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut.

Apa itu Angin Duduk?

Angin duduk ialah kondisi berupa nyeri dada yang menjalar hingga leher dan lengan akibat terganggunya aliran darah ke jantung. Ciri-ciri utamanya adalah nyeri dada, mual, sesak napas, dan keringat dingin.

Baca Juga: Ciri-ciri Angin Duduk yang Tidak Boleh Dianggap Sepele

Baca Juga: 7 Manfaat Minum Jahe bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Redakan Nyeri Haid

Sekilas, gejala angin duduk memang memiliki gejala yang mirip dengan masuk angin. Namun, gejala utama dan yang paling membedakannya adalah nyeri dada yang terasa menekan dan menjalar. Nyeri ini menunjukkan bahwa jantung bekerja lebih berat daripada biasanya.

Jika tidak segera ditangani, angin duduk dapat menjadi fatal. Bisa-bisa, penderitanya terkena serangan jantung dan berujung pada kematian. Oleh sebab itu, penyakit ini tak boleh dianggap enteng dan perlu mendapatkan perawatan serius.

Apakah Kena Angin Duduk Boleh Dikerok?

Karena angin duduk adalah kondisi yang serius dan dapat mengancam nyawa, kerokan bukan tindakan yang disarankan untuk mengatasi angin duduk. Mungkin kerokan dapat membantu mengatasi beberapa gejalanya, namun tidak mampu menyelesaikan masalah.

Dokter Ahli Penyakit Dalam, dr. Andi Khomeini Takdir, berpendapat bahwa untuk mengatasi angin duduk tak bisa hanya dengan kerokan.

"Kalau yang dimaksud angin duduk itu sama dengan gejala pada serangan jantung, yaitu nyeri dada, maka tidak bisa hanya dikerok," ujarnya.

Baca Juga: Apa Akibatnya Jika Terlalu Banyak Keringat Dikeluarkan Tubuh?

Baca Juga: Penyebab Keringat Berlebihan di Wajah dan Cara Mengatasinya

Mengerok daerah dada yang nyeri akibat angin duduk bisa jadi malah menimbulkan komplikasi yang lebih parah. Persoalan dasar dari angin duduk, yakni penurunan aliran darah ke jantung, juga tidak teratasi lewat kerokan.

Bagaimana Penanganan Angin Duduk yang Tepat?

Pertolongan medis yang tepat dan sesegera mungkin merupakan opsi yang lebih baik untuk mengatasi angin duduk. Dengan tindakan medis, pasian akan dapat didiagnosis oleh ahlinya dan mendapatkan penanganan yang sesuai.

Jika mengalami angin duduk, segeralah menuju Instalasi Gawat Darurat untuk mendapatkan pertolongan. Tenaga kesehatan yang tersedia akan segera melakukan rekam jantung dan memberikan tindakan untuk mencegah terjadinya serangan jantung.***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini