Ini Langkah Pertolongan Pertama Korban Kecelakaan Kendaraan Bermotor Berdasarkan Jenis Cedera, dari Ringan sampai Berat

Annisa Fadhilah
Senin 18 September 2023, 22:19 WIB
Ini Langkah Pertolongan Pertama Korban Kecelakaan Kendaraan Bermotor Berdasarkan Jenis Cedera, dari Ringan sampai Berat (FOTO: Freepik/rawpixel.com)

Ini Langkah Pertolongan Pertama Korban Kecelakaan Kendaraan Bermotor Berdasarkan Jenis Cedera, dari Ringan sampai Berat (FOTO: Freepik/rawpixel.com)

Perdarahan adalah kondisi umum yang dapat terjadi dalam kecelakaan. Jika korban mengalami perdarahan dan volume darah yang keluar cukup signifikan, segera hentikan perdarahan dengan langkah berikut:

  • Gunakan sarung tangan sekali pakai jika tersedia untuk menghindari risiko infeksi.
  • Tekan lembut area tubuh yang mengalami perdarahan dengan menggunakan kasa atau perban steril hingga perdarahan berhenti.
  • Jika ada benda tercangkok pada kulit yang luka, jangan mencabutnya. Tekan bagian kulit di sekitarnya, kemudian gunakan kasa atau kain bersih untuk membentengi benda tersebut dan menghentikan perdarahan. Setelah itu, balut dengan perban.

Jika ada bagian tubuh yang terputus, seperti jari atau kaki, bungkuslah dengan kantong plastik atau plastik pembungkus yang bersih. Pastikan untuk membawa bagian tubuh yang terputus bersama korban ke rumah sakit.

Baca Juga: Cara Cek Pajak Kendaraan Bermotor Secara Online di Tahun 2023, Lebih Cepat dan Praktis!

Luka Bakar

Jika korban mengalami luka bakar akibat kecelakaan, berikut adalah langkah-langkah pertolongan awal yang dapat kamu lakukan:

  • Dinginkan luka dengan membilasnya dengan air dingin selama 20 menit hingga rasa sakit mereda. Hindari mengoleskan krim atau minyak pada luka.
  • Lepaskan pakaian atau perhiasan korban dengan hati-hati, kecuali jika melekat pada kulit.
  • Tutup luka dengan plastik pembungkus atau plastik yang bersih dan transparan untuk luka bakar di tangan.

Keseleo

Keseleo mungkin terjadi, misalnya pada pergelangan kaki. Bagian yang mengalami keseleo biasanya akan nyeri dan bengkak. Inilah langkah-langkah yang dapat kamu lakukan:

  • Kompres bagian yang keseleo dengan dingin untuk mengurangi pembengkakan. Jika menggunakan es batu, jangan kompres terlalu lama karena dapat merusak kulit.
  • Balut bagian yang cedera dengan perban elastis, pastikan tidak terlalu kencang.
  • Angkat bagian tubuh yang cedera lebih tinggi dari jantung untuk mengurangi pembengkakan.

Patah tulang

Mengetahui apakah korban mengalami patah tulang atau tidak bukanlah hal yang mudah. Namun, jika korban merasa kesakitan dan tidak dapat menggerakkan anggota tubuhnya, kamu dapat menangani ini sebagai patah tulang.

Jangan menggerakkan bagian tubuh yang cedera. Untuk patah tulang belakang, jangan gerakkan korban sama sekali kecuali dengan menggunakan tandu.

Hindari memberi makanan atau minuman pada korban karena kemungkinan korban akan diberikan obat bius di rumah sakit.

Syok

Syok bisa mengancam nyawa jika tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda seseorang yang mengalami syok, seperti lemas, tangan dan kaki dingin, napas cepat, pucat dan kesadaran menurun.

Bila menemukan gejala ini, segera cari bantuan medis. Sambil menunggu tim medis tiba, kamu dapat melakukan beberapa tindakan berikut:

  • Jika memungkinkan, berikan posisi terlentang dan angkat kaki korban.
  • Gunakan jaket atau kain untuk menghangatkan tubuh korban.
  • Hindari memberikan makanan atau minuman apa pun pada korban.

Pingsan

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini