LABVIRAL.COM - Mengetahui penyebab keringat berlebihan di kepala dan cara mengatasinya memang penting. Terlebih, jika keringat berlebihan itu sedang kita alami. Kondisi ini janganlah disepelekan.

Keringat berlebihan di kepala merupakan kondisi di mana seseorang mengalami produksi keringat yang berlebihan pada bagian kulit kepala. Meskipun keringat merupakan mekanisme alami tubuh untuk mengatur suhu, produksi keringat yang berlebihan dapat menjadi masalah yang mengganggu kehidupan sehari-hari.

Keringat berlebihan di kepala juga dikenal sebagai hiperhidrosis adalah kondisi di mana seseorang mengalami produksi keringat yang berlebihan pada kulit kepala.

Hiperhidrosis terdapat dua jenis, yakni primer dan sekunder. Keduanya ini memiliki penyebab yang berbeda. Biasnaya keringat berlebih di kepala bisa diketahui dari kedua jenis hiperhidrosis ini.

Baca Juga: 8 Potret Prilly Latuconsina Masak Besar untuk Hidangan Lebaran, Keringatnya Bercucuran

Baca Juga: Jangan Disepelekan, Biang Keringat pada Bayi Bisa Berakibat Fatal!

Keringat berlebihan di kepala ini bisa dialami siapa saja. Dengan adanya keringat berlebihan di kepala itu bisa menandakan adanya gangguan kesehatan lainnya.

Penyebab keringat berlebihan di kepala

1. Hiperhidrosis fokal primer

Salah satu penyebab keringat berlebihan di kepala adalah hiperhidrosis okal primer. Adanya keringat yang berlebih muncul di kepala dan tidak menunjukkan gejala lain, ini dikarenakan hiperhidrosis fokal primer. Hal tersebut tidak disebabkan oleh kondisi medis lain atau efek samping obat-obatan.

2. Hiperhidrosis sekunder

Hiperhidrosis sekunder ditandai dengan adanya keringat berlebih yang lebih luas daripada primer, yakni tak cuma satu bagian tubuh saja. Jenis keringat berlebih ini disebabkan oleh kondisi medis lain atau merupakan efek samping obat-obatan.

3. Obat-obatan

Faktor lain yang menyebabkan keringan berlebihan di kepala adalah konsumsi obat-obatan. Beberapa obat tekanan darah, obat psikiatris, dan suplemen yang dijual bebas dapat menyebabkan keringat berlebih itu.

4. Hipertiroidisme

Penyebab lainnya dari keringat berlebih di kepala adalah hipertiroidisme yang disebabkan masalah tiroid. Kondisi tiroid ini merupakan kelenjar kecil berbentuk kupu-kupuk di lehar yang berperan dalam keseimbagan tubuh. Tiroid yang terlalu aktit atau hipertiroidisme juga bisa meningkatkan proses metabolisme tubuh dan membuat keluar keringat secar berlebihan.

5. Menopause

Menopause bisa menjadi penyebab wanita mengalami keringat berlebih. Kondisi tibuh bereaksi terhadap perubahankadar hormon. Di mana terjadi pergeseran dalam estrogen memiliki efek langsung pada pengaturan kontrol suhu tubuh.

Baca Juga: Blow Tox, Cara Mudah Kurangi Keringat Berlebih dengan Suntik Botox

Baca Juga: Tak Hanya Mampu Kurangi Keringat, Ini Manfaat Lain Blow Tox atau Botox Ketiak

6. Diabetes

Diabetes juga menjadi penyebab keringat berlebihan di kepala. Adanya keringat berlebih ini diakibatkan respons gula darah rendah. Hal ini kemudian merupakan risiko khusus bagi penderita diabetes.

Cara mengatasi ketingat berlebihan di kapala

• Sering mandi.
• Pakai antiperspirant.
• Keringkan dengan handuk.
• Pakai bedak untuk menyerap kelembapan.
• Hindari makanan pedas dan kafein.
• Hindari suhu panas.
• Minum cukup cairan.
• Bawa kipas angin.
• Makan porsi tidak terlalu banyak dan tidak berlebihan.***